news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Twitter Tak Akan Izinkan Donald Trump Buat Akun Lagi

11 Februari 2021 4:35 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden AS Donald Trump saat telekonferensi video Thanksgiving dengan anggota pasukan militer di Gedung Putih di Washington, AS, (26/11). Foto: ERIN SCOTT/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Presiden AS Donald Trump saat telekonferensi video Thanksgiving dengan anggota pasukan militer di Gedung Putih di Washington, AS, (26/11). Foto: ERIN SCOTT/REUTERS
ADVERTISEMENT
Twitter menegaskan tak akan mengizinkan Donald Trump membuat akun lagi usai memblokir akun Presiden ke-45 AS itu secara permanen pada 9 Januari lalu.
ADVERTISEMENT
Pemblokiran secara permanen akun @realDonaldTrump itu terjadi imbas penyerbuan pendukung Trump ke gedung Kongres US Capitol pada 6 Januari.
Chief Financial Officer (CFO) Twitter, Ned Segal, menyatakan sekalipun Trump kembali maju jadi capres AS, pihaknya tak akan mengizinkannya kembali ke platform.
"Kebijakan kami dirancang untuk memastikan bahwa orang tidak menghasut kekerasan," kata Segal dalam wawancara dengan CNBC seperti dikutip dari AFP pada Rabu (10/2) waktu setempat.
Ilustrasi Twitter. Foto: REUTERS/Kacper Pempel
"Dan jika ada yang melakukan itu, kami harus menghapus mereka dari layanan dan kebijakan kami tidak mengizinkan orang untuk kembali," lanjutnya.
Trump merupakan pengguna Twitter yang aktif selama masa kampanyenya dan saat menjabat Presiden AS. Dia memiliki lebih dari 80 juta pengikut saat akunnya diblokir.
ADVERTISEMENT
Pemblokiran dilakukan lantaran Trump dianggap telah menghasut pendukungnya untuk menyerbu US Capitol saat pengesahan kemenangan Joe Biden.