Ubud dan Nusa Dua Bali Dibuka untuk Wisatawan Internasional Mulai 2022

10 Maret 2021 12:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tiga warga menggunakan masker saat turut berkeliling kampung dalam tradisi Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar. Foto: Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Tiga warga menggunakan masker saat turut berkeliling kampung dalam tradisi Ngerebeg di Desa Tegallalang, Gianyar. Foto: Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kabupaten Gianyar, Bali, menjadi salah satu kawasan zona hijau atau Free COVID-19 Corridor (Fee). Mereka terus berbenah jelang pembukaan sektor wisata bagi turis internasional.
ADVERTISEMENT
Sekda Gianyar I Made Gede Wisnu Wijaya mengatakan, ada tiga tahapan yang dipersiapkan Gianyar untuk membuka kembali pariwisata internasional.
Tahap pertama yakni pada Maret-Juni 2021 akan melakukan program vaksinasi di empat desa yang dipilih menjadi kawasan zona hijau. Empat desa itu yakni Desa Ubud, Sayan, Kedawan, Pelulu.
“Kita tetapkan empat desa itu dengan pertimbangan, wilayah itu berdekatan dengan pusat pemerintahan kecamatan Ubud, di samping itu desa itu memiliki hotel, restoran dan destinasi wisata yang banyak,” kata Wisnu saat dihubungi, Rabu (10/3).
Wisatawan menyaksikan konser berkonsep 'drive-in' bertajuk Bali Revival: New Era Festival di Rooftop Parkir Monkey Forest, Ubud, Gianyar. Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
Jumlah penduduk empat desa tersebut sekitar 32.153 orang dan pekerja wisata dari luar Ubud sekitar 18 ribu orang. Wisnu masih menunggu kedatangan vaksin di Kabupaten Gianyar.
Selanjutnya, pada Mei-Juni mereka akan menyelesaikan vaksinasi, penguatan testing, tracing dan isolasi serta pengawasan implementasi protokol kesehatan di hotel, restoran dan objek wisata.
ADVERTISEMENT
Sementara tahap kedua, pada Juli hingga September 2021, pembukaan objek wisata bagi wisatawan domestik dan mengawasi mobilitas penduduk yang keluar-masuk kawasan zona hijau serta pengawasan protokol kesehatan masyarakat.
Pada Oktober hingga Desember, akan dilakukan penilaian oleh evaluator eksternal untuk persiapan wisatawan.
Ubud, Bali. Foto: Kemenparekraf
Terkahir dalam tahap ketiga yaitu Januari hingga Maret 2022, mereka mempersiapkan rumah sakit rujukan COVID-19 tempat isolasi, uji coba untuk pembukaan wisawatan asing dan berkoordinasi dengan agen travel internasional.
“April pembukaan resmi zona hijau Ubud dan kawasan Nusa Dua untuk wisatawan asing,” kata dia.
Sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan ada tiga wilayah yang dijadikan zona hijau. Yakni, Ubud di Kabupaten Gianyar, Kawasan ITDC di Nusa dua, Kabupaten Badung, dan Kawasan Sanur di Kota Denpasar.
ADVERTISEMENT
“Kita berharap tentu saja kepariwisataan di Bali secara bertahap itu akan pulih termasuk upaya pemulihan ekonomi di Bali yang sangat parah,” kata Koster.