UEA Tetapkan Haji 2022 Hanya bagi yang Belum Pernah Menunaikan Haji

Umat Islam salat Id di sekeliling Ka'bah, 2 Mei 2022. Foto: Abdel Ghani Bashir/AFP

Arab Saudi telah menetapkan persyaratan haji 2022. Namun, setiap negara memiliki kebijakan tambahan. Uni Emirat Arab (UEA), misalnya, menetapkan hanya warganya yang belum pernah menunaikan haji yang boleh berangkat haji tahun ini.

Hal ini diputuskan oleh otoritas UEA yang berkaitan dengan urusan Islam dan otoritas manajemen bencana, seperti dikutip dari Saudi Gazette, Kamis (19/5).

Haji merupakan rukun Islam kelima dan wajib dikerjakan bagi yang mampu sekali seumur hidup. Di banyak negara, karena tingginya minat menunaikan haji, daftar tunggu bisa mencapai puluhan tahun.

Adapun syarat haji 2022 bagi warga UEA — negara yang berbatasan langsung dengan Arab Saudi — adalah sbb:

1. Haji tahun ini akan dibatasi hanya bagi mereka yang belum pernah melakukan ibadah haji sebelumnya.

2. Hanya warga negara di bawah usia 65 tahun yang diizinkan untuk melakukan haji musim ini.

3. Hanya mereka yang telah menerima vaksin COVID-19 yang disetujui selain dosis booster yang dapat melaksanakan haji.

4. Penting dan perlu bagi warga negara untuk menyerahkan hasil tes PCR negatif dalam waktu 72 jam sebelum tiba di Arab Saudi.

5. Prioritas pelaksanaan haji 2022 adalah bagi mereka yang memenuhi persyaratan, yang terdaftar di e-sistem haji dan yang datanya telah diperbarui sebelumnya.

Tahun ini negara yang dipimpin oleh Pangeran MBZ itu mendapatkan kuota 2.820 orang. Bandingkan dengan kuota Indonesia yang mencapai 100.051 orang. Kloter pertama jemaah haji Indonesia akan berangkat pada 4 Juni 2022.