Umat Hindu Rayakan Dua Hari Raya Sekaligus

5 Januari 2019 14:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Umat Hindu membawa benda sakral untuk persembahyangan menjelang perayaan Hari Raya Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
zoom-in-whitePerbesar
Umat Hindu membawa benda sakral untuk persembahyangan menjelang perayaan Hari Raya Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
ADVERTISEMENT
Pada hari ini umat Hindu merayakan dua hari raya sekaligus yaitu Hari Raya Kuningan dan Siwaratri. Hari Raya Kuningan yang dilaksanakan setiap Sabtu (Saniscara) Kliwon Wuku Kuningan, untuk kali ini dilaksanakan bersamaan dengan perayaan Siwaratri yang dilaksanakan pada purwani atau sehari sebelum Tilem Kapitu.
ADVERTISEMENT
Umat Hindu merayakan Hari Raya Kuningan sebagai rangkaian perayaan kemenangan "Dharma" (kebenaran) diatas "Adharma" (kejahatan). Pelaksanaan Hari Raya Kuningan di Bali dilakukan pagi hari sampai jam 12.00 Wita, sedangkan Siwaratri dari jam 06.00 Wita sampai pukul 18.00 Wita hari Minggu (6/1).
Meski memiliki cara yang berbeda-beda di tiap daerahnya, tradisi Hari Raya Galungan dan Kuningan yang dilakukan umat Hindu memiliki tujuan yang kurang lebih sama yaitu menolak bala, mengucap syukur, dan meminta berkat pada Sang Pencipta.
Sejumlah umat hindu melakukan persembahyangan Hari Raya Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah umat hindu melakukan persembahyangan Hari Raya Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
Umat hindu melakukan persembahyangan Hari Raya Kuningan di Pura Agung Sriwijaya, Palembang. (Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
zoom-in-whitePerbesar
Umat hindu melakukan persembahyangan Hari Raya Kuningan di Pura Agung Sriwijaya, Palembang. (Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
Sejumlah anak merangkai janur dan daun aren untuk sarana upacara persembahyangan menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah anak merangkai janur dan daun aren untuk sarana upacara persembahyangan menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
Pemuda menampilkan tarian saat mengikuti Parade Ngelawang Barong untuk memperingati Hari Raya Galungan dan Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)
zoom-in-whitePerbesar
Pemuda menampilkan tarian saat mengikuti Parade Ngelawang Barong untuk memperingati Hari Raya Galungan dan Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)
Warga berebut menangkap uang yang dilemparkan warga lainnya dalam tradisi Mesuryak. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
zoom-in-whitePerbesar
Warga berebut menangkap uang yang dilemparkan warga lainnya dalam tradisi Mesuryak. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
Warga saling berebut menangkap uang yang dilemparkan warga lainnya dalam tradisi Mesuryak di Desa Bongan Gede, Tabanan, Bali. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
zoom-in-whitePerbesar
Warga saling berebut menangkap uang yang dilemparkan warga lainnya dalam tradisi Mesuryak di Desa Bongan Gede, Tabanan, Bali. (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)