Vietnam Sumbangkan 500 Test Kits Virus Corona ke Indonesia

6 April 2020 11:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemerintah Vietnam sumbangan 500 test kits COVID-19 untuk Pemerintah Indonesia. Foto: Dok. KBRI Hanoi
zoom-in-whitePerbesar
Pemerintah Vietnam sumbangan 500 test kits COVID-19 untuk Pemerintah Indonesia. Foto: Dok. KBRI Hanoi
ADVERTISEMENT
Pemerintah Vietnam menyumbangkan 500 alat tes virus corona ke Indonesia. Alat tes real time RT-PCR deteksi COVID-19 telah tiba di Jakarta pada Minggu (5/4) kemarin.
ADVERTISEMENT
Keterangan KBRI Hanoi test kits itu dikirim pada 3 April 2020 dan telah tiba di Jakarta pada 5 April 2020 pukul 19.20 WIB.
Pemerintah Vietnam sumbangan 500 test kits COVID-19 untuk Pemerintah Indonesia. Foto: Dok. KBRI Hanoi
Test kit diterima langsung oleh perwakilan BNPB dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 di Bandara Soekarno-Hatta.
Usai serah terima test kits langsung dibawa ke Laboratorium Penelitian Penyakit Infeksi Prof. dr. Sri Oemijati, Jakarta Pusat.
Pemerintah Vietnam sumbangan 500 test kits COVID-19 untuk Pemerintah Indonesia. Foto: Dok. KBRI Hanoi
Menurut keterangan KBRI Hanoi alat tes yang diproduksi oleh Viet A Corporation, bekerja melalui beberapa tahap yaitu:
-Pengambilan spesimen dari tenggorokan atau saluran pernapasan pasien terindikasi COVID-19.
-Pemisahan RNA SARS-CoV-2 dengan reagen.
-Pemrosesan RNA untuk mendapatkan DNA komplementer (cDNA).
-Pemrosesan cDNA melalui perangkat Thermal Cycler/DNA Amplifier (PCR), dan pembandingan hasil proses sampel rujukan positif SARS-CoV-2 dan virus lain yang mirip dengan SARS.
ADVERTISEMENT
-Hasil perbandingan tersebut akan menentukan apakah pasien positif COVID-19/SARS-CoV-2.
Sumbangan 500 test kits COVID-19 dari Pemerintah Vietnam untuk Pemerintah Indonesia tiba di Jakarta. Foto: Dok. KBRI Hanoi
"Perangkat test kit VA.A02-055H yang disumbangkan Pemerintah Vietnam ini memiliki beberapa kelebihan, antara lain mampu mendeteksi COVID-19 hanya dengan sampel dari hasil swab tenggorokan atau saluran pernapasan (ready to use) dengan total waktu pemeriksaan sampel selama 60 menit," sebut keterangan KBRI Hanoi kepada kumparan.
"Selain itu, hanya diperlukan satu kali tes untuk menentukan apakah seseorang terinfeksi COVID-19 atau tidak," sambung mereka.
*****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!