Viral Kisah Cinta Putri Bupati Subang Dilamar oleh Ajudan Ayahnya

12 Januari 2021 11:30 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto lamaran Eliza Madyanti dan Gunawarman Tri Pambudhi. Foto: Dok. Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Foto lamaran Eliza Madyanti dan Gunawarman Tri Pambudhi. Foto: Dok. Pribadi
Bak sinetron, tulis warganet di kolom komentar akun TikTok Eliza Madyanti (21), putri Bupati Subang, Jabar. Satu pekan yang lalu, mahasiswi yang tengah menyelesaikan koas kedokteran gigi itu mengunggah foto lamarannya dengan Gunawarman Tri Pambudhi. Pria berumur 26 tahun itu merupakan ajudan Bupati Subang, Ruhimat.
Hubungan cinta antara putri bupati dan ajudan sang ayah inilah yang kemudian menjadi perhatian netizen hingga viral.
Gun, sapaan akrab calon suami Eliza, sudah lebih dari dua tahun ditugaskan untuk mendampingi Bupati Subang. Sebelum menyatakan cintanya kepada Eliza, Gun hampir tak pernah komunikasi dengan Eliza.
“Dulu memang sudah kenalan awalnya, tapi enggak pernah ngobrol. Sebatas ajudan saja, cuma disuruh kayak biasanya, layani pimpinan,” ujar Gun saat berbincang dengan kumparan, Selasa (12/1).
Kalaupun untuk mengobrol, tambah Gun, hanya sebatas menanyakan keberadaan Ruhimat. Tak lebih dari itu. Bahkan, keduanya juga kerap terpisah jarak. Eliza harus tinggal di Bandung karena masih kuliah. Sementara Gun mendampingi Ruhimat di Subang.
Sejoli ini mulai dekat setelah Gun ditugaskan untuk mengantarkan Eliza ke Bandung. Waktu itu Gun sempat menolak karena menurutnya sudah ada pengawal pribadi untuk Eliza.
“Saya kaget, kan ada walpri (pengawal pribadi), ini perintah katanya (Bupati Subang),” jelas Gun.
Putri Bupati Subang, Eliza Madyanty dilamar oleh Gunawarman Tri Pambudhi . Foto: Dok. Pribadi
Saat dalam perjalanan pun, tak ada obrolan. Eliza lebih banyak tidur. Gun pun juga fokus dengan memindahkan barang ke mobil. Gun hanya basa-basi soal kapan Eliza lulus.
“Lama dari situ, eneng (panggilan untuk Eliza) belikan kue kayak pancake, saya update (di media sosial), terima kasih Neng, sampai situ Neng mulai ngechat,” tambahnya.
Setelah intens komunikasi, Gun pun mengutarakan perasaannya kepada Eliza. Bak gayung bersambut, keduanya mulai pacaran sebelum Idul Fitri 2020.
“Saya nembak Neng, saya lagi off (libur bekerja), Bapak (Bupati) dinas keluar, di situ saya ngobrol saya tembak, jangan bilang dulu ke Bapak (Bupati), saya belum lapor, Eneng sudah bilang ke ibu (istri Bupati),” jelasnya.
Tak selang lama, Gun dipanggil oleh Ayah Eliza. Ia disuruh menghadap.
“Terus Bapak (Bupati) tanya, Gun, beneran suka sama anak saya? Saya pun jawabnya iya. Bapaknya ngasih wejangan. Karena pulang lebaran ke Jatim, pesan orang tuamu dibawa ke Subang (ujar Bupati),” kata Gun.
Saat mudik ke Probolinggo, Jatim, orang tua Gun kaget. Mereka mengira Gun melakukan kesalahan. Ia kemudian mengutarakan maksudnya untuk melamar anak Bupati Subang itu.
“Orang tua saya ke Subang abis Idul Fitri, setelah itu, Pak Bupati bales ke Probolinggo Agustus 2020, menentukan tanggal tunangan, baru 19 Desember 2020 tunangan,” beber Gun.
Meski kini menyandang calon menantu Bupati Subang, Gun mengaku tetap profesional dalam menjalankan tugasnya.
“Saya masih ajudan, posisi surat perintah saya jalani,” pungkasnya.