Viral Mahasiswi Dikira Demo Tolak Omnibus Law, Diberi Minum Gratis oleh Pedagang

7 Oktober 2020 14:25 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang buruh membawa poster protes dalam aksi unjuk rasa di depan kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/8). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Seorang buruh membawa poster protes dalam aksi unjuk rasa di depan kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/8). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Seruan aksi menolak disahkannya Omnibus Law UU Cipta Kerja melibatkan gerakan mahasiswa di penjuru nusantara.
ADVERTISEMENT
Namun, sebuah cerita mengharukan datang dari dua mahasiswi yang dikira terlibat dalam demo mahasiswa. Melalui akun Tiktok-nya dia mengunggah video yang menampilkan seorang anak laki-laki memberikannya minuman gratis, dia dianggap merupakan bagian dari peserta demo.
Video tersebut turut disebarkan oleh akun Twitter @sejiberry hingga viral di media sosial.
"Awalnya kita ngga mikir apa-apa ketika diberi minuman itu, setelah itu ada segerombolan anak kecil lewat bilang “abis demo ya ka” kita baru sadar si bapak kasih minum karena ngira kita ikut aksi," ujar Sayka fajrina,(19), mahasiswi Universitas Negeri Jakarta kepada kumparan.
Sayka dan satu rekan kampusnya saat itu tengah melakukan observasi Sekolah Dasar (SD), sebagai syarat melengkapi tugas praktik mata kuliahnya.
ADVERTISEMENT
Mereka kemudian beristirahat di sebuah masjid saat seorang anak dari pedagang tersebut memberikannya minuman.
Kebetulan, Sayka saat itu juga mengenakan jas almamater yang digunakan sebagai atribut mahasiswa saat berdemo.
"Dan si bapak penjual dari jauh bilang, 'iya buat kalian’ terus karena kita buru-buru kita ngga sempet samperin," imbuhnya.
Sayka yang tersentuh dengan sikap bapak pedagang tersebut pun membagi kisah tersebut ke warganet. Dia yakin, pedagang dari kelompok rakyat kecil seperti bapak itu mengharapkan suara mahasiswa untuk mewakili mereka.
"Semoga bapak banyak rezeki. Ini bukan hal pertama kali pedagang kasih sesuatu ke mahasiswa yang aksi, ini bukti mereka menaruh perhatian ke kita dan berharap mahasiswa bisa mewakili suara mereka," tutupnya.
ADVERTISEMENT
==
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.