Viral Pertunjukan Monyet di Pesona Square Depok, Manajemen Beri Klarifikasi

15 Juni 2022 17:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tangkap layar akun Instagram mal Pesona Square Depok yang mengkomersialkan monyet. Foto: Instagram/@pesonasquareid
zoom-in-whitePerbesar
Tangkap layar akun Instagram mal Pesona Square Depok yang mengkomersialkan monyet. Foto: Instagram/@pesonasquareid
ADVERTISEMENT
Akun media sosial milik mal Pesona Square Depok mendapatkan hujatan dari netizen terkait postingan hewan primata pada akun tersebut. Pihak mal mengunggah foto-foto kegiatan pertunjukan yang melibatkan sejumlah monyet.
ADVERTISEMENT
Setelah mendapat kritikan, pihak manajemen kemudian menghapus unggahan tersebut.
General Manager Mal Pesona Square, Rina N Picauly, mengatakan, acara Summer in Jungle dilaksanakan di mal pada 6-19 Juni. Dalam acara itulah hewan primata monyet ditampilkan di panggung.
“Iya banyak respons dari netizen terkait postingan itu, padahal ini merupakan kegiatan edukasi terhadap hewan,” ujar Rina, Rabu (15/6).
Postingan itu memperlihatkan hewan primata monyet ekor panjang yang mengenakan pakaian dan dirantai pada bagian leher. Netizen menganggap aksi tersebut sebagai bentuk eksploitasi hewan primata sehingga mendapat kecaman.
“Jadi sebenarnya itu bukan pertunjukan topeng monyet, hanya edukasi, tapi mungkin dianggap ada rantai dan baju sehingga mengarah ke sana,” jelas Rina.
Tangkap layar akun Instagram mal Pesona Square Depok yang mengkomersialkan monyet. Foto: Instagram/@pesonasquareid
Rina mengeklaim, Pesona Square bekerja sama dengan penyelenggara acara untuk memberikan edukasi kepada pengunjung terhadap pemeliharaan hewan. Terkait adanya jual beli hewan primata pada kegiatan tersebut, pihaknya membantah.
ADVERTISEMENT
“Tidak ada jual beli hewan primata, hewan yang dijualbelikan hanya kelinci dan hamster,” ungkap Rina.
Rina menuturkan, kejadian tersebut akan dijadikan pembelajaran dan masukan ke depannya dalam penyelenggaraan kegiatan.
“Kami memohon maaf dan kegiatan ini murni memberikan edukasi tentang memelihara dan perawatan hewan,” tutur Rina.
Sementara, penyelenggara acara Summer in Jungle, Haikal, mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan merupakan edukasi memelihara dan merawat hewan peliharaan.
“Tapi mungkin ada sedikit sensitivitas dengan kehadiran komunitas primata yang memang datang ke kita itu,” ujar Haikal.
Haikal mengungkapkan, pemberian rantai atau pengikat dan penggunaan baju kepada hewan primata lebih menjaga keamanan, baik kepada hewan maupun pengunjung. Dengan tegas dia menyangkal hewan tersebut dijadikan pertunjukan topeng monyet.
ADVERTISEMENT
“Hewan yang ditampilkan berupa beruk dan monyet ekor panjang hasil rescue komunitas dari oknum topeng monyet,” ungkap Haikal.
Over all kita ngerti, sih, dan memohon maaf untuk beberapa pihak yang tersinggung, baik dengan kita dan komunitas primata ini, tapi hewan yang ada di sini itu memang hewan yang biasa ikut event,” pungkas Haikal.