Viral Preman di Sumut Palak Tukang Sate, Polisi Sudah Tangkap Pelaku

15 Februari 2021 23:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi dipenjara. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dipenjara. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Sebuah video yang menunjukkan tukang sate dipalak preman di Sumut viral di media sosial. Polisi lalu bertindak dan mengamankan pelaku.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan video yang beredar, kejadian tersebut diketahui terjadi di Jalan Binjai KM 13 Kota Medan. Di video itu tampak si preman memaki pedagang sate lantaran tidak diberi uang.
"Kau bandel berarti ya. Aku enggak peduli kau makan atau enggak, bukan urusan aku, yang penting kalian bayar, tahu," kata pria tersebut kepada tukang sate di depannya.
Karena tidak kunjung diberi uang, pria itu mengancam akan membuat onar. Dia juga mengusir masyarakat yang hendak membeli sate di sana.
"Nanti tiap hari kuributin jualan kau, enggak percaya kau. Tiap hari. Pokoknya gini ajalah dek, ya, aku malas banyak cakap. Besok kau jangan jualan di sini," ujarnya lagi.
Peristiwa ini langsung ditangani polisi dan pelaku yang diketahui bernama Roy Sidabugi berhasil ditangkap.
ADVERTISEMENT
"Sudah kita amankan pelaku," ujar Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi kepada wartawan, Senin (15/2).
Pelaku pun mengakui perbuatannya saat diinterogasi. Namun, polisi masih belum menerima laporan dari korban yang dirugikan.
"Sampai saat ini kita belum menerima laporan dari korban sehingga yang kita lakukan ini dalam rangka pembinaan agar yang bersangkutan tidak mengulangi perbuatan lagi, dan kita minta untuk meminta maaf kepada pedagang sate yang diperas kemarin," ujar Yasir
Yasir juga mengimbau kepada masyarakat apabila mengalami kejadian pemerasan agar segera melapor ke kantor polisi.
"Agar kita bisa proses sesuai dengan hukum yang berlaku di negara ini," tandasnya.
Sementara itu, pelaku mengaku menyesali perbuatannya. Ia pun meminta maaf kepada korban yang dipalaknya.
ADVERTISEMENT
" Saya menyatakan menyesal dan saya berjanji tidak akan mengulangi lagi. Saya bersedia meminta maaf kepada tukang sate. Saya tidak mengulangi perbuatan ini, saya menyesal. Saya berjanji akan meminta maaf kepada tukang sate di KM 12," ujar Roy.