Wagub DKI dan Kapolda Metro Akan Pantau Malam Tahun Baru: Perayaan Dilarang

Ilustrasi Pesta Tahun Baru. Foto: Unsplash

Wakil Gubernur DKI, Riza Patria, dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadhil Imran, akan memantau sejumlah titik di Jakarta saat malam Tahun Baru 2021.

Hal ini untuk mengantisipasi potensi keramaian di sejumlah tempat. Pemprov DKI berharap masyarakat tidak merayakan malam tahun baru dengan berkumpul dan berpesta.

“Nanti kami bersama Kapolda, Pangdam, dan lain-lain, Pak Kadis, Satpol PP, akan melakukan pemantauan di beberapa titik, kemudian nanti di berbagai perbatasan di kota Jakarta juga diperhatikan, diawasi keluar-masuknya mobil orang dan sebagainya,” kata Riza di Jakarta, Kamis (31/12).

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat meninjau kawasan wisata Kota Tua, di Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Pinangsia, Jakarta Barat. Foto: PPID DKI Jakarta

“Prinsipnya tidak boleh ada kegiatan dalam rangka malam tahun baru 2020-2021,” sambung Riza.

Mulai pukul 19.00 WIB, tak boleh ada aktivitas keramaian di DKI Jakarta. Salah satu lokasi yang menjadi perhatian adalah Jalan Sudirman-Thamrin.

“Bahkan mulai jam 19.00 WIB nanti tidak ada lagi kegiatan, bahkan Kapolda mendukung nanti ada beberapa titik-titik di Thamrin-Sudirman dan lain-lain yang memang tidak boleh lagi setelah jam 19.00 WIB dilalui oleh kendaraan maupun orang yang jumlahnya lebih dari 5,” ujar Riza.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran usai memberikan keterangan, di kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta, Senin (14/12). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO

Pemprov DKI juga melarang pemilik hotel hingga kafe menyelenggarakan perayaan malam Tahun Baru 2021. Pihaknya mengancam akan mencabut izin perusahaan.

“Kami juga sudah membuat kebijakan bahwa seluruh pelaku usaha seperti hotel, restoran, kafe, tempat wisata dan lain-lain yang biasanya merayakan perayaan malam tahun baru, tahun ini ditiadakan,” pungkasnya.