Wagub DKI: Ganjil Genap di Tempat Wisata untuk Cegah Kerumunan

17 September 2021 19:22 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas bertugas dalam penerapan aturan Ganjil Genap untuk pengunjung tempat wisata di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Jumat (17/9/2021). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas bertugas dalam penerapan aturan Ganjil Genap untuk pengunjung tempat wisata di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Jumat (17/9/2021). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk memberlakukan ganjil genap di jalan menuju tempat wisata yang sudah dibuka. Sejauh ini baru TMII dan Ancol yang diperlakukan ganjil genap.
ADVERTISEMENT
Wagub DKI Jakarta Riza Patria mengatakan, pengaturan itu semata untuk mencegah adanya kerumunan di dalam lokasi wisata. Dengan mengurangi kendaraan, paling tidak kemacetan di dalam tempat wisata juga dapat ditekan.
"Ya ganjil genap ini dimaksudkan untuk mengurangi kemacetan mengatur agar tidak terjadi kerumunan dan sebagainya tempat-tempat wisata dan sebagainya," kata Riza kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta, Jumat (17/9).
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria usai meninjau vaksinasi dari mobil vaksin keliling yang singgah di Kantor Kelurahan Cipedak, Jakarta, Rabu (14/7). Foto: Dok. Istimewa
Dibukanya kembali tempat wisata dengan segala pembatasan memberi angin segar untuk industri pariwisata di Jakarta. Karena itu, pengelola tempat wisata ada yang menyediakan tempat parkir khusus bagi mereka yang pelat nomornya berlawanan dengan ganjil genap.
Terkait hal itu, Riza mengatakan, tidak masalah dengan adanya kebijakan itu. Dengan begitu warga yang memenuhi syarat tetap dapat berwisata.
ADVERTISEMENT
"Ya memang kan ada ganjil-genap ya, jadi kalau tidak sesuai ya disiapkan tempat-tempat dong," tambah dia.
Penerapan aturan Ganjil Genap untuk pengunjung tempat wisata di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Jumat (17/9/2021). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo mengatakan masih akan mengevaluasi situasi yang terjadi setelah ganjil genap di tempat wisata ini berlaku. Termasuk dampak dari disediakannya tempat parkir tambahan.
"Hari ini kan pertama tentu ada trial and error. Kita akan lihat bagaimana sistemnya sebetulnya yang penting situasi di dalam kawasannya itu yang tidak terjadi kerumunan," tutur Sambodo.
"Jadi, kesehatan tetap bisa berjalan, ekonomi di tempat wisata juga tetap bisa hidup. Sehingga kemudian kita harus mengambil langkah-langkah yang memang efektif untuk bisa mempertahankan prokes tetapi juga tidak mematikan industri wisata yang sekarang pelan-pelan sudah mulai tumbuh," ucap dia.
Pemberlakuan ganji genap pada kawasan wisata di DKI Jakarta. Foto: Instagram/@tmcpoldametro