Wagub DKI Jawab Keluhan Seniman TIM: Kita Libatkan Terus

23 Maret 2022 18:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah seniman melakukan pertunjukan di halaman depan Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2021).  Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah seniman melakukan pertunjukan di halaman depan Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2021). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Seniman Taman Ismail Marzuki (TIM) mengadu ke fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta karena merasa tidak dilibatkan dalam revitalisasi. Mereka memang diajak bicara tapi masukannya tidak dilaksanakan oleh PT Jakpro.
ADVERTISEMENT
Terkait hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria memastikan revitalisasi TIM akan terus menerus melibatkan seniman. Tidak hanya dalam proses pembangunan, bahkan nanti setelah beroperasi penuh dengan wajah baru.
"Ya sejujurnya dulu waktu perencanaan sudah dilibatkan oleh Dinas Kebudayaan. Nanti ke depan akan kita libatkan terus," kata Riza di Jakarta, Rabu (23/3).
Pekerja menyirami taman saat berlangsung revitalisasi Taman Ismail Marzuki di Jakarta, Kamis (14/10/2021). Foto: Sigid Kurniawan/Antara Foto
Riza memastikan, Pemprov DKI membuka seluas-luasnya kolaborasi dengan berbagai pihak. Apalagi dengan seniman yang berkaitan langsung dengan berbagai kegiatan di Taman Ismail Marzuki.
"Prinsipnya kita Pemprov DKI Jakarta selalu ingin bersama-sama dengan elemen-elemen masyarakat, organisasi masyarakat apalagi dengan seni budaya kita khususnya dalam pembangunan dan pemberdayaan TIM ke depan kita ingin libatkan seni budaya yang ada di Jakarta," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, DPRD DKI Jakarta mendapat pengaduan dari para seniman terkait revitalisasi TIM yang tidak dijalankan sesuai kesepakatan antara PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dengan para seniman.
Diketahui, para seniman TIM telah menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait revitalisasi TIM dengan TGUPP Gubernur, Jakpro, dan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta sebanyak 7 kali pada April 2020 hingga Mei 2021.
"Menurut mereka, bangunan, pencahayaan, akustik gedung pertunjukan di TIM yang direvitalisasi itu mereka enggak diikutsertakan. Memang sudah ada FGD, tapi hasil FGD itu tidak dilaksanakan oleh Jakpro," kata Johny Simanjuntak, salah satu anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta yang terlibat audiensi dengan para seniman, hari ini (23/3).
Terkait hasil audiensi tersebut, Wagub Riza mengatakan untuk melakukan koordinasi dengan Dinas Kebudayaan terkait pelibatan para seniman dalam memastikan keputusan dengan PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
ADVERTISEMENT
‘’ Ke depan akan kita libatkan terus. Silakan nanti dikoordinasikan dengan dinas terkait khususnya Dinas Kebudayaan,’’ tambahnya.
Reporter: Fadelia Fauziah Rahma