Wagub DKI: Klaster Corona Panti Asuhan di Jakarta Capai 22 Klaster

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat melakukan peninjauan sejumlah fasilitas umum yang rusak usai demo di Jakarta. Foto: PPID DKI JAKARTA

Penyebaran virus corona di Jakarta kini juga terjadi di panti asuhan. Dilihat dari website corona Pemprov DKI, setidaknya ada 23 klaster panti asuhan saat ini.

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, saat ini penularan corona memang sudah terjadi hampir di semua tempat, termasuk panti asuhan. Jadi bukan lagi hanya di kantor, pasar, atau tempat umum lainnya.

"Ya di panti asuhan juga tempat ya, selain di kantor, di mal, di pasar, di stasiun, di halte, di panti asuhan juga ada. Jadi sekarang memang sudah masuk di banyak lini," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta, Senin (25/1).

Dia menyebut saat ini klaster keluarga atau tempat tinggal memang terus naik. Dia minta agar seluruh masyarakat semakin waspada dengan penularan di dalam tempat tinggal, bukan hanya di tempat umum.

"Berita orang terpapar COVID bukan lagi teman atau kenalan atau sahabat, tapi sudah masuk di lingkungan keluarga kita. Bahkan tidak sedikit yang sudah masuk di keluarga inti terkait terpaparnya. Itu artinya sudah semakin banyak semakin dekat," ujarnya.

Sebelumnya, seorang warga Cipayung, Jakarta Timur mengaku resah dengan adanya 300 kasus positif di 3 panti asuhan Cipayung. Menurut penjelasan warga, penjaga panti diduga tidak taat protokol kesehatan.

Daftar panti asuhan di Jakarta yang dipantau Pemprov DKI Jakarta. Foto: Pemprov DKI Jakarta

Berikut daftar klaster panti asuhan sampai 17 Januari 2021: