Wagub DKI: Tunawisma di Sudirman-Thamrin Musiman, seperti Awal Pandemi Corona

Tuna wisma beraktivitas di GOR Ciracas, Jakarta Timur. Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

Tunawisma menjadi persoalan yang masih terus muncul, bahkan di kota besar seperti DKI Jakarta. Tak hanya di kawasan kumuh, tunawisma juga kerap kali ditemukan di kawasan utama Jakarta seperti di Sudirman-Thamrin.

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, tunawisma yang ada di kawasan Sudirman-Thamrin hanya musiman. Biasanya tunawisma muncul di momen tertentu, seperti jelang Lebaran.

Petugas medis memeriksa tuna wisma di GOR Tanah Abang, Jakarta, Minggu (26/4/2020). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta

"Memang kalau teman-teman melihat ini di beberapa jalan itu kalau lihat malam itu ada saja di pinggir jalan itu, mereka tiduran di trotoar. Kejadiannya persis seperti kalau bulan Ramadhan, berharap warga yang mampu yang lewat memberikan bantuan," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta, Selasa (4/1).

Tunawisma musiman juga pernah terjadi di awal pandemi corona di Jakarta. Saat itu, tunawisma sempat diamankan di GOR-GOR di Jakarta.

"Musiman, itu musiman seperti itu terjadi juga waktu awal-awal COVID-19, itu awal Ramadhan juga terjadi beberapa tempat seperti di Tanah Abang. Rupanya setelah kita pelajari memang ada Pak Haji yang selalu setiap malam itu memberikan uang keliling di situ sebesar Rp 50 ribu," tuturnya.

Foto aerial kendaraan melintas di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (11/10/2020). Foto: GALIH PRADIPTA/ANTARA FOTO

Pemprov DKI, kata dia, terus berupaya menyelesaikan masalah kemiskinan di Jakarta. Termasuk sterilisasi dari gelandangan.

"Semua kota ada saja, tapi kami kan terus melakukan semua upaya untuk mengurangi bahkan menghilangkan adanya gelandangan apalagi di daerah-daerah protokol," tutupnya.

Petugas medis memeriksa suhu badan seorang bocah di ruang penampungan bagi tunawisma di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (3/5). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Saat awal pandemi corona dan PSBB ketat, Jakarta memang berhadapan dengan sejumlah masalah. Banyak warga hingga tunawisma berada di pinggir jalan untuk berharap adanya sumbangan.

Padahal, ini sangat berbahaya. Pemprov DKI Jakarta lalu mengambil tindakan membawa mereka ke GOR untuk dirawat. Sampai memastikan mereka benar-benar terbebas dari corona dan kembali ke kampung halaman masing-masing.