Wagub Jabar Tanggapi Ramainya PPDB: Jangan Ada Titip-titipan

Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum. Foto: Dok. Humas Pemprov Jabar

Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hari pertama tingkat SMAN di Jawa Barat berlangsung ramai. Sejumlah sekolah negeri di kota maupun kabupaten dipadati oleh orang tua calon murid yang telah menunggu sejak subuh.

Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum meminta stake holder yang mengurus PPDB untuk bersikap adil dan profesional. Langkah itu untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

"Dan sekali lagi, saya minta tidak ada titipan-titipan," tutur Uu dalam siaran persnya, Senin (17/6).

Sementara itu, ia meminta orang tua tidak terburu-buru untuk mendaftarkan anaknya. Sebab rentang waktu pendaftaran yang masih panjang, hingga Sabtu (22/6).

Suasana video conference di Humas Jawa Barat. Foto: Dok. Humas Pemprov Jabar

Menurutnya, kecepatan dalam melakukan pendaftaran tidak akan berpengaruh terhadap keputusan. Oleh sebab itu, dia meminta agar masyarakat mempertimbangkan pilihannya dengan matang.

"Tapi mungkin semuanya ingin cepat selesai. Intinya, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pendidikan, insyaallah akan melayani masyarakat dengan baik," ujar Uu.

Suasana pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019 tingkat SMA-SMK di SMAN 2 Bandung, Jawa Barat, Senin (17/6). Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Pada hari pertama PPDB, Uu mengklaim berlangsung aman tanpa kendala. Namun, dia mengakui jumlah daya tampung SMAN di Jabar belum sebanding dengan jumlah peserta didik SMP yang lulus.

Uu bersama Kadis Pendidikan Pemprov Jabar turut memantau PPDB dengan teleconference bersama sejumlah kepala dinas pendidikan hingga kepala sekolah. "PPDB tidak ada kendala. Bahkan barusan saya teleconference dengan beberapa kabupaten/kota," kata dia.