Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Wamenkes: Kunjungan RS dan Puskesmas selama Pandemi COVID-19 Turun 53%
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Kita sadari pandemi covid ini menurunkan angka kunjungan di rumah sakit dan puskesmas sebesar 53 persen, kunjungan di rumah sakit dan puskesmas itu turun," ujar Dante dalam Rakornas Penanggulangan Bencana Tahun 2021 di YouTube BNPB, Selasa (9/3).
Sementara itu, Dante menyebut pelayanan kesehatan bagi balita di Posyandu juga turun hingga 47 persen.
Ia menargetkan kasus corona di Indonesia dapat semakin menunjukkan penurunan. Sehingga pelayanan kesehatan di puskesmas, khususnya bagi penderita penyakit tertentu, dapat kembali optimal.
"Diharapkan ketika (COVID-19) sudah mulai flattening the curve, maka puskesmas bisa menjalankan lagi fungsi-fungsi layanan dasar. Imunisasi juga sudah turun, imunisasi dasar pada bayi, karena mereka takut datang ke puskesmas untuk imunisasi," jelas Dante.
Selain itu, pihaknya berupaya melakukan diversifikasi pelayanan kesehatan di puskesmas, terutama bagi penderita penyakit yang membutuhkan penanganan lebih lanjut di faskes.
ADVERTISEMENT
Kemenkes juga berupaya program-program kesehatan yang sudah berjalan sebelum pandemi corona terjadi tetap berjalan sesuai rencana.
"Tapi ini akan kita perhatikan dan terus pantau penyakit-penyakit yang umumnya terjadi selain COVID-19 ini jadi perhatian pemerintah untuk melakukan serangkaian program yang dilaksanakan," ujar dia.
"Untuk beberapa program masih kita laksanakan, seperti penanganan stunting terus laksanakan, tuberkulosis juga terus kita galakkan. Sehingga penyakit-penyakit dasar yang jadi PR kita di masa sebelum COVID tetap bisa tercover meski dalam situasi pandemi COVID," pungkasnya.