Wanita Kanada Diduga Tertular Virus Corona di Iran

21 Februari 2020 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wisatawan menggunakan masker berdatangan di Bandara Pearson, Torontom Ontario, Kanada. Foto: REUTERS / Carlos Osorio
zoom-in-whitePerbesar
Wisatawan menggunakan masker berdatangan di Bandara Pearson, Torontom Ontario, Kanada. Foto: REUTERS / Carlos Osorio
ADVERTISEMENT
Penularan virus corona (COVID-19) saat ini tidak hanya menimpa orang-orang yang pernah ke China. Di Kanada, seorang perempuan dinyatakan positif virus corona diduga setelah pulang dari Iran.
ADVERTISEMENT
Seperti dikutip dari National Post, Kamis (20/2), perempuan tersebut adalah kasus keenam di Kanada, tepatnya di Vancouver, British Columbia (BC). Dia baru pulang pekan ini setelah bepergian dari Iran.
Wisatawan menggunakan masker berdatangan di Bandara Pearson, Torontom Ontario, Kanada. Foto: REUTERS / Carlos Osorio
Pejabat kesehatan BC, Dr. Bonnie Henry, mengatakan perempuan tersebut memiliki gejala ringan virus corona dan kini tengah dirawat. Orang-orang yang melakukan kontak dengan perempuan tersebut telah diisolasi.
"Kasus ini jelas tidak biasa, bepergian ke Iran adalah sesuatu yang baru," kata Henry.
Saat ini di Iran sudah ada lima kasus virus corona, dua di antaranya meninggal dunia. Tertularnya seorang perempuan Kanada, menurut Henry, menunjukkan situasi di Iran bisa jadi lebih parah.
Wisatawan menggunakan masker berdatangan di Bandara Pearson, Torontom Ontario, Kanada. Foto: REUTERS / Carlos Osorio
"Ini bisa jadi indikator ada lebih luas lagi penularan. Ini yang kami sebut indikator atau event sentinel. Sebuah event sentinel jadi penanda bahwa sesuatu lebih besar dibanding yang kita kira," kata Henry.
ADVERTISEMENT
Saat ini di Kanada tercatat ada 8 kasus positif virus corona. Penyakit yang menyerang sistem pernapasan ini telah menjangkiti lebih dari 75 ribu orang. Sementara angka kematian telah mencapai lebih dari 2.200 orang.