Warga: Guncangan Gempa 7,2 M di Miyagi, Jepang, Dirasakan Parah dan Lama

20 Maret 2021 17:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seismograf, alat ukur gempa bumi. Foto: Thinkstock/Petrovich9
zoom-in-whitePerbesar
Seismograf, alat ukur gempa bumi. Foto: Thinkstock/Petrovich9
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gempa bumi 7,2 magnitudo mengguncang prefektur Miyagi, Jepang, pukul 18.26 waktu setempat. Gempa ini membuat Badan Meteorologi Jepang (JMA) mengeluarkan peringatan tsunami setinggi 1 meter.
ADVERTISEMENT
Kantor berita Jepang, NHK, melaporkan masyarakat telah diminta tidak mendekati pantai. Warga juga merasakan guncangan gempa yang cukup lama.
"Guncangannya sangat parah dan lama dari berbagai sisi. Bahkan, lebih lama dari gempa bulan lalu. Tapi setidaknya bangunan di sini baik-baik saja," ungkap seorang warga bernama Shizue Onodera kepada NHK, yang berada di Kota Ishinomaki saat gempa terjadi, dikutip dari Reuters, Sabtu (20/3).
"Banyak botol pecah di lantai. Listrik sudah menyala," imbuhnya.
Listrik di Prefektur Miyagi juga mengalami pemadaman, berimbas pada layanan kereta cepat Shinkansen Tokoku yang harus dihentikan sementara.
Rekaman NHK di biro Sendai juga menunjukkan pajangan yang digantung di langit-langit bergetar sekitar 30 detik selama gempa berlangsung. Namun, barang-barang tersebut tidak sampai jatuh atau menimbulkan kerusakan.
ADVERTISEMENT
Badan Meteorologi Jepang melaporkan gempa 7,2 M ini memiliki kedalaman 60 km. Bahkan, gempa ikut dirasakan di Ibu Kota Tokyo, yang berjarak 400 km dari pusat gempa di timur laut Jepang.