Warga hingga Pedagang Burger di Deli Serdang Diserang Geng Motor

4 Maret 2024 14:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi geng motor. Foto: Sukh Simran Singh Gandam/EyeEm/Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi geng motor. Foto: Sukh Simran Singh Gandam/EyeEm/Getty Images
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Puluhan anggota geng motor di Kabupaten Deli Serdang, Sumut, beraksi pada Jumat (1/3) dini hari. Mereka menyerang warga yang berada di rumah hingga pedagang burger.
ADVERTISEMENT
Kapolres Deli Serdang AKBP Raphael Sandhy Cahya mengatakan aksi penyerangan itu bermula ketika puluhan anggota geng motor membuat keributan di Desa Lubuk Pakam.
“Para anggota geng motor ini, yang terdiri dari 4 geng motor ini mulanya berencana melakukan penyerangan ke daerah Lubuk Pakam. Mereka bergerak dari Lapangan Purwo,” kata Raphael pada Senin (4/3).
“Namun, di tengah jalan di Perumahan PJKA Pakam mereka ini membuat keributan dengan menggeber-geber kendaraannya,” sambungnya.
Warga yang merasa terusik kemudian keluar dan melempar geng motor dengan batu. Salah satu warga tersebut adalah Rizaldi Jambak (47 tahun).
Tak terima, para anggota geng motor tersebut pun mengejar Rizaldi yang tengah berupaya masuk ke dalam rumah. Nahas, ia terjatuh dan dianiaya dengan menggunakan celurit hingga menyebabkan tubuhnya luka-luka.
ADVERTISEMENT
Tak hanya sampai di situ, saat melanjutkan perjalanan, anggota geng motor itu juga menyerang seorang pedagang burger.
“Melakukan aksi anarkis kembali terhadap penjual burger yang berlokasi di pusat kota Lubuk Pakam dengan menghancurkan gerobak dan alat jualan penjual burger,” ujarnya.
Belum puas juga, puluhan anggota geng motor itu juga menyerang pengendara motor di sekitar lokasi. Mereka menghancurkan sepeda motor korbannya.
Pihak kepolisian yang mendapati laporan itu segera menangkap 3 pelaku pada hari kejadian. Lalu, pada Minggu (3/3) kemarin, 2 pelaku lainnya berhasil diamankan. Kelimanya kini ditahan di Polres Deli Serdang untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Polisi juga masih melakukan pengejaran terhadap puluhan pelaku lainnya.