Warga Nagan Raya, Aceh, Rusak Mobil Patroli Polisi

3 Juni 2019 4:30 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil patroli polisi yang dirusak warga Nagan Raya, Aceh. Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Mobil patroli polisi yang dirusak warga Nagan Raya, Aceh. Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
Warga Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, merusak mobil patroli polisi. Amukan warga pada Minggu (2/6) terjadi akibat adanya dugaan seorang warga Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang ditabrak mobil dinas polisi saat mengendarai sepeda motor.
ADVERTISEMENT
Mobil yang dirusak adalah kendaraan patroli jenis Isuzu Panther bernomor polisi BL 478 JA. Seluruh kaca mobil hancur akibat lemparan batu.
Diberitakan Antara, kemarahan warga bermula ketika Kapospol Beutong Ateuh Banggalang mengalami kecelakaan dengan Mesdi (25), seorang pengendara sepeda motor jenis Honda Vixion di kawasan Desa Babah Suak, kecamatan setempat. Akibat kecelakaan itu, Mesdi mengalami luka di kepala, memar di paha, dan sesak nafas.
Tidak terima dengan peristiwa ini, warga yang diperkirakan berjumlah 80 orang mengamuk. Akhirnya mereka merusak kaca depan mobil patroli milik Kapospol.
Usai merusak kendaraan, massa juga mencari keberadaan Kapospol Beutong Ateuh Banggalang. Namun Kapospol berhasil selamat, setelah sebelumnya diamankan oleh personel TNI di Pos Koramil setempat.
ADVERTISEMENT
Kapolres Nagan Raya AKBP Giyarto membenarkan adanya insiden tersebut.
"Kasus ini sudah diselesaikan secara internal di Pospol Beutong Ateuh Banggalang," kata Giyarto.
Menurutnya, kejadian tersebut akibat kesalahpahaman masyarakat, setelah seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan dengan mobil patroli Kapospol. Kala itu Kapospol sedang memundurkan kendaraan dan pengendara sepeda motor tersenggol mobil dinas.
"Masalah kecelakaan ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan dengan keluarga korban, tidak ada masalah lagi," ujar Giyarto.
Kapospol Beutong Ateuh Banggalang Brigadir Banta Lidan juga membawa korban ke Puskesmas terdekat menggunakan mobil dinasnya, serta menanggung semua biaya pengobatan terhadap korban. Sampai saat ini polisi belum mengetahui siapa perusak mobil patroli milik Kapospol Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya.