Waspada Varian Delta, Joe Biden Terus Dorong Vaksinasi Bagi Warga AS

7 Juli 2021 8:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden AS Joe Biden saat bertemu dengan Presiden Israel Reuven Rivlin di Gedung Putih di Washington, AS Senin (28/6). Foto: Kevin Lamarque/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Presiden AS Joe Biden saat bertemu dengan Presiden Israel Reuven Rivlin di Gedung Putih di Washington, AS Senin (28/6). Foto: Kevin Lamarque/Reuters
ADVERTISEMENT
Presiden AS Joe Biden mengungkap bahwa 160 juta warganya diperkirakan sudah divaksinasi penuh pada akhir minggu ini. Tetapi ia memperingatkan warga jangan berpuas diri, karena ada varian Delta yang lebih cepat menular selagi masih banyak orang belum divaksin.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, Biden pun kembali mendorong warga AS yang belum divaksinasi untuk paling tidak mendapat suntikan dosis pertama.
“Jutaan orang Amerika masih belum divaksinasi dan tidak terlindungi. Dan karena itu, komunitas mereka berisiko, teman-teman mereka berisiko, orang-orang yang mereka sayangi berisiko,” kata Biden.
"Ini menjadi perhatian yang lebih besar mengingat [kini] ada varian Delta,” imbuh dia.
Varian Delta kini memang mulai dominan di banyak negara. Varian ini pun lebih mudah ditularkan daripada versi virus corona sebelumnya dan dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah, terutama di kalangan usia muda.
Pejabat kesehatan AS mengatakan varian Delta telah ditemukan di setiap negara bagian. Sementara Biden yakin varian itu sudah bertanggung jawab atas setengah dari semua kasus corona di banyak bagian negara AS.
ADVERTISEMENT
Infografik: 5 Gejala Umum Varian Corona Delta India. Foto: kumparan
Sementara itu, Biden mengingatkan bahwa penelitian telah menunjukkan sejak awal Mei, hampir setiap rawat inap atau kematian COVID-19 di Amerika Serikat terjadi pada orang-orang yang tidak divaksinasi. Sehingga di tengah ancaman varian Delta, percepatan vaksinasi di AS tak boleh melambat.
"Silakan divaksinasi sekarang," imbau Biden.
Seorang dokter menyuntikkan vaksin corona kepada perawat di UW Health di Madison, Wisconsin, AS, Senin (14/12). Foto: John Maniaci / UW Health / via REUTERS
“Berhasil. Gratis. Tidak pernah semudah ini, dan tidak pernah lebih penting [dari sekarang],” imbuh dia.
Biden mengatakan pemerintahannya akan mengerahkan tenaga di sisa musim panas untuk membuat lebih banyak orang divaksinasi. Termasuk dengan cara mendatangi warga yang belum divaksin dari rumah ke rumah.
Ia menambahkan, 42.000 apotek lokal akan berfungsi sebagai situs vaksin. Pemberian vaksin melalui dokter keluarga dan penyedia medis juga akan didorong, termasuk mereka yang melayani warga berusia muda.
ADVERTISEMENT
Vaksin juga akan tersedia di tempat kerja apabila memungkinkan. Adapun lebih banyak klinik keliling akan digunakan untuk membantu festival musim panas, acara olahraga, dan rumah ibadah.