Waspadai Penyebaran Varian Delta, Vietnam Perpanjang Pembatasan di Hanoi

6 Agustus 2021 13:52 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja medis berdiri di sebelah konter area isolasi di Rumah Sakit Nasional Penyakit Tropis di Hanoi, Vietnam. Foto: Nhac NGUYEN / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja medis berdiri di sebelah konter area isolasi di Rumah Sakit Nasional Penyakit Tropis di Hanoi, Vietnam. Foto: Nhac NGUYEN / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pembatasan kegiatan di ibu kota Vietnam, Hanoi diperpanjang sampai 22 Agustus 2021. Keputusan diambil usai munculnya berbagai klaster baru virus corona.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya selama dua pekan otoritas di Vietnam memerintah warga Hanoi tetap di rumah dan membatasi kegiatan non-esensial. Tindakan tersebut ditujukan untuk membendung laju virus corona.
Namun, dua pekan berjalan infeksi virus corona malah makin meluas. Kini, jumlah kasus baru bertambah tiga kali lipat.
Seorang wanita menerima vaksin corona AstraZeneca untuk petugas kesehatan, di Rumah Sakit Penyakit Tropis Hai Duong, provinsi Hai Duong, Vietnam. Foto: Thanh Hue/REUTERS
Oleh sebab itu, mulai (7/8/2021) pembatasan kegiatan akhirnya diperpanjang.
Sejak akhir April sampai awal Agustus 1.600 kasus infeksi virus corona muncul di Hanoi. Meski jumlahnya kecil, Pemerintah Vietnam cemas atas munculnya varian Delta.
Varian yang sangat menular itu merupakan penyebab utama lonjakan kasus di Vietnam. Saat ini total kasus corona di Negeri Paman Ho mencapai 189 ribu.
Demi membendung penyebaran virus corona, Vietnam memberlakukan lockdown di 63 kota dan provinsi.
ADVERTISEMENT