WNI di Arab Saudi Diimbau Daftar Haji 2021 Langsung di Website, Tak Lewat Calo

14 Juni 2021 20:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hujan deras terjadi di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Selasa 27/4).  Foto: Twitter/@ReasahAlharmain
zoom-in-whitePerbesar
Hujan deras terjadi di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Selasa 27/4). Foto: Twitter/@ReasahAlharmain
ADVERTISEMENT
Arab Saudi telah membuka pendaftaran haji 2021 bagi 60 ribu warga lokal dan ekspatriat yang menetap di sana.
ADVERTISEMENT
WNI di Arab Saudi yang jumlahnya cukup banyak, diimbau untuk langsung mendaftar di website yang disediakan dan tidak lewat calo jika berniat menunaikan haji.
Imbauan ini dikeluarkan oleh KJRI Jeddah di media sosialnya yang dikutip Senin (14/6/2021).
“KJRI Jeddah mengimbau bagi WNI yang ingin melaksanakan ibadah haji pada tahun ini agar mendaftar langsung secara online dan tidak menggunakan perantara calo,” tegasnya.
Portal elektronik atau website tempat mendaftar beralamat di https://localhaj.haj.gov.sa.
Gedung KJRI Jeddah. Foto: Facebook @KJRIJEDDAH

Cara Mendaftar dan Persyaratan Umum

Pendaftaran telah dibuka sejak Minggu (13/6) dan berakhir 23 Juni. Pada masa pendaftaran ini, calon jemaah memasukkan:
ADVERTISEMENT
Adapun persyaratan umum adalah:
1. Calon jemaah diprioritaskan bagi yang belum melaksanakan ibadah haji dalam 5 tahun terakhir
2. Berusia antara 18-65 tahun
3. Pendaftar harus berstatus:
4. Tidak memiliki penyakit kronis

Pembayaran Biaya Haji Mulai 25 Juni

Pada tanggal 25 Juni, jemaah yang lolos penyortiran, dipersilakan memilih salah satu dari tiga paket biaya haji yang disediakan. Harga paket mulai Rp 52,8 juta sudah termasuk pajak.
Setelah memilih paket, calon jemaah mesti membayar maksimal 3 jam kemudian. Bila tidak segera membayar, maka dianggap batal.
Puncak ibadah haji dilaksanakan pada 8 - 12 Zulhijah 1442 H atau diperkirakan tanggal 18 - 22 Juli 2021 M.
Farida, jemaah haji 2020 dari Indonesia. Foto: Twitter/@CGCSaudi
Pada tahun 2020, ibadah haji hanya diikuti seribuan jemaah dan semua biaya ditanggung oleh pemerintah Arab Saudi.
ADVERTISEMENT
Kala itu, ada 16 WNI yang menetap di sana yang dipanggil untuk haji. Tapi, hanya 14 orang yang berhasil menuntaskan ibadah karena dua lainnya saat dites swab positif corona.
***
Saksikan video menarik di bawah ini: