Yudo Optimalkan Pimpin TNI Meski Hanya Setahun: Ayo Bersama-sama Sinergi

Laksamana Yudo Margono usai disahkan DPR sebagai Panglima TNI pengganti Jenderal Andika Perkasa, Selasa (13/12).. Foto: Annisa Thahira Madina/kumparan

Laksamana, Yudo Margono, kini resmi menjabat sebagai Panglima TNI baru menggantikan Jenderal Andika Perkasa. Prosesi serah terima jabatan (sertijab) Panglima TNI tersebut digelar di Markas Besar TNI di Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12).

Saat berbincang dengan sejumlah awak media yang datang meliput, Yudo sempat diberi pertanyaan terkait masa jabatannya sebagai Panglima TNI yang hanya berlangsung satu tahun.

Menjawab hal itu, Yudo menyampaikan bahwa dirinya tidak terlalu memikirkan soal masa jabatan yang baru didudukinya itu dan akan lebih fokus pada tugas-tugasnya sebagai Panglima TNI.

"Tentunya saya tidak pernah berpikir (jabatan ini) mau sampai kapan, saya dari dulu tidak pernah berpikir itu, yang penting tugas berikutnya saya kerjakan dengan maksimal, dengan optimal, tidak berpikir nanti hanya setahun mau berapa bulan dan sebagainya," kata Yudo.

Menurut Yudo, jika hanya memikirkan masa jabatan semata, hal itu justru malah membatasi dirinya dalam menjalankan tugas dengan maksimal. Sebaliknya, dirinya tidak ingin ambil pusing dan memilih fokus pada tugas-tugasnya.

"Tidak perlu dipikir karena kalau itu selalu di benak kita, terus kita melaksanakan tugas 'alah cuma setahun' enggak selesai-selesai. Jadi mohon ini, polemik ini tolong jangan dianu lah, ini akan menjadi apa ya pembatas saya gitu," bebernya.

"Semua sudah tahu bahwa apa namanya saya pensiun 1 Desember, semua sudah tahu. Saya kira presiden pun sudah tahu kalau itu 1 Desember, jadi enggak perlu 'gimana, 'Pak, nanti cuma setahun?' Ya artinya ayo kita bersama-sama tentunya bersama media, bersama kita, kita sinergi dengan masyarakat," imbuhnya.

Lebih jauh, Yudo menyampaikan permintaan kerja sama dengan semua pihak baik dari unsur masyarakat maupun media untuk bersinergi untuk membesarkan TNI demi menjaga kedaulatan, persatuan dan kesatuan.