Zona Merah Corona, Wisata di Tasik dan Kabupaten Bandung Barat Akan Ditutup

Pemandangan objek wisata alam kaki Gunung Galunggung, di Desa Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Foto: Adeng Bustomi/ANTARA FOTO

Dua wilayah di Jabar yakni Kabupaten Bandung Barat dan Kota Tasikmalaya masuk ke dalam zona merah sebaran corona menjelang lebaran.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, pariwisata di wilayah dengan status zona merah akan ditutup untuk sementara waktu.

"Dengan berat hati saya sampaikan, di hari ini, di Minggu ini ada dua zona merah datang lagi ke Jawa Barat satu KBB (Kabupaten Bandung Barat) dan satu lagi Kota Tasikmalaya. Sesuai arahan Kapolri yang zona merah khususnya itu pariwisata akan ditutup," kata Ridwan Kamil di Lapangan Gasibu Bandung, Rabu (5/5).

Terkait larangan itu, Ridwan Kamil mengaku sudah disampaikan ke kepala daerah setempat. Diketahui, wilayah dengan status zona merah di Jabar kembali muncul setelah beberapa pekan tak ada status zona merah di Jabar.

"Saya sudah menyampaikan juga kepada Bupati, kepala daerah terkait kira-kira begitu," ucap dia.

Sementara itu, menurut Ridwan Kamil, wilayah dengan status zona oranye juga masuk pertimbangan untuk ditutup tempat wisatanya. Dia mengaku bakal berkoordinasi terlebih dahulu dengan instansi terkait soal penutupan tempat wisata di zona oranye.

"Zona oranye akan di konsultasikan memang arahannya juga tidak. Tapi yang terpantau secara tegas zona merah. Nanti saya kabari," kata dia

Sebelumnya, tercatat di Jabar ada dua wilayah dengan status zona kuning atau risiko rendah dan 25 wilayah dengan status zona oranye atau risiko sedang. Adapun data 3 Mei, jumlah kasus terkonfirmasi positif di Jabar berada di angka 283.923. 30.958 masih menjalani isolasi.