4 Bulan, Toyota Corolla Cross Terjual 949 Unit

Toyota Corolla Cross. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

Toyota Corolla Cross hybrid menuai respons positif. Dari 949 unit Corolla Cross yang terdistribusi ke diler, 515 unit di antaranya adalah varian hybrid.

Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, mengamini bahwa tingginya animo konsumen terhadap Corolla Cross hybrid adalah faktor harga yang kompetitif.

Hasil ini, lanjutnya, merupakan sinyal baik untuk pengembangan pasar kendaraan listrik di Indonesia. "Salah satunya memang karena awareness dan knowledge customer terhadap elektrifikasi sudah semakin positif, apalagi ditambah dengan harga yang kompetitif," tutur Anton.

Ia menambahkan permintaan terhadap Corolla Cross juga berpengaruh terhadap ketersediaan stok. Di lapangan, menurut Anton, konsumen perlu menunggu hingga dua bulan untuk mendapatkan unit.

“Khususnya untuk warna-warna tertentu bisa sampai dua bulanan,” imbuhnya.

Toyota Corolla Cross. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

Saat ini, Toyota Corolla Cross masih dipasarkan dengan status CBU Thailand. Untuk tahun ini, jumlah unit yang masuk mencapai 1.235 unit, dengan rincian 661 unit varian bensin dan 574 hybrid.

Spesifikasi Toyota Corolla Cross

Toyota Corolla Cross bensin mengusung mesin bensin 4-silinder berkode 2ZR-FBE berkapasitas 1.8 liter dan dipadukan transmisi otomatik CVT. Di atas kertas, dia menjanjikan tenaga 138 dk pada 6.400 rpm dan torsi puncak 177 Nm pada 4.000 rpm.

Toyota Corolla Cross. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

Sementara untuk varian hybrid, Corolla Cross mengemas mesin 1.8L dengan output 96 dk pada 5.200 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.600 rpm, yang dikombinasikan dengan sistem hybrid paralel, yang didukung motor listrik dari baterai Ni-MH (Nickel-Metal Hydride) 1,31 kWh, yang mampu menyuplai 71 dk dan torsi 163 Nm.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)