71 Karyawan Pabrik Suzuki Tambun Positif Corona

Logo Suzuki di XL7 Foto: Bangkit Jaya Putra

PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) mengkonfirmasi ada 71 orang karyawan di salah satu fasilitas pabriknya di Tambun 1 yang terpapar COVID-19.

Kepastian itu disampaikan langsung oleh Presiden Direktur PT SIM dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Seiji Itayama.

Adapun dari 71 karyawan Suzuki tersebut, saat ini sedang menjalani karantina mandiri di rumah serta ada juga yang mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Lebih lanjut, kata Itayama, penyebaran itu diprediksi berasal dari luar perusahaan yang terbawa oleh salah satu karyawan.

Ilustrasi mekanik Suzuki mobil. Foto: dok. Suzuki Indomobil Sales (SIS)

Untuk itu, guna mengantisipasi penularan yang lebih luas, Suzuki pun telah melakukan berbagai upaya pencegahan. Mulai dari tes PCR kepada karyawan yang punya riwayat kontak, rapid tes secara berkala, penyemprotan disinfektan secara berkala, hingga penerapan protokol kesehatan lainnya.

"Kami berencana melakukan rapid test setiap 2 minggu sekali agar mampu mendeteksi gejala lebih dini. Karena buat Suzuki, karyawan adalah prioritaas," ucap Itayama.

Suzuki XL7. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan

Suzuki kurangi kapasitas produksi di pabriknya

Tak hanya itu saja, Suzuki juga dengan berat hati terpaksa mengumumkan pengurangan kapasitas produksi di pabriknya yang berlokasi di Tambun 1 hingga 50 persen.

"Meskipun kami sudah menerapkan protokol pencegahan penyebaran COVID-19 dengan ketat, penularan tersebut tidak bisa dihindari. Untuk itu, pengurangan kapasitas produksi harus dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus tersebut," beber Itayama.

Dengan adanya upaya-upaya tersebut, diharapkan penyebaran virus COVID-19 di lingkungan fasilitas pabrik Suzuki bisa teratasi dengan baik.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)