AHM Revisi Target Penjualan Jadi 3 Juta Unit

Logo Honda Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

PT Astra Honda Motor (AHM) telah merevisi target penjualannya sebagai dampak pandemi corona. Semula pada 2020 ini bisa mencapai 4,8 juta unit sepeda motor Honda terjual.

Kini dengan penurunan pasar akibat virus corona, pabrikan memangkas target, sehingga paling banyak 3 juta unit motor terjual di pasar domestik.

"Dengan kondisi selama dua sampai tiga bulan ini, dari Maret sampai Mei kami mengkoreksi lebih kurang di angka 3 juta unit. Harapan kami bisa di 2,8 sampai 3 juta unit, sejalan dengan dampak-dampak kondisi pasar," ungkap Marketing Director PT AHM Thomas Wijaya dalam diskusi virtual beberapa waktu lalu.

Ragam motor matik Honda di Astra Auto Fest 2020 Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Thomas juga menerangkan faktor penyebab penurunan penjualan. Beberapa karena faktor ekonomi yang menyebabkan daya beli berkurang, juga persyaratan yang lebih ketat dari lembaga pembiayaan.

"Ada dampak dari kondisi lembaga pembiayaan, sebab dengan kondisi COVID-19 ini akhirnya kualitas kelancaran konsumen juga jadi fokus dari teman-teman leasing," katanya.

Guna menyiasati stimulus penjualan, AHM dikatakan Thomas terus menggencarkan program penjualan secara online, kembalian langsung (cashback), sampai kemudahan kepemilikan kendaraan khusus repeat order.

Ragam motor Honda di Astra Auto Fest 2020 Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Target nasional juga direvisi

Sementara itu Executive Vice President Director PT AHM Johannes Loman mengatakan, penjualan sepeda motor secara nasional akan turun 45 persen dari torehan tahun lalu sebanyak 6,4 juta unit.

"Total market akan turun 40 sampai 45 persen, kira-kira akan berada di angka 3,6 sampai 3,9 juta unit," jelas Loman yang juga menjabat sebaga Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI).

Ilustrasi Astra Honda Motor. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Adapun selama empat bulan pertama 2020, AISI mencatat penjualan sebanyak 1,6 juta sepeda motor. Ada penurunan drastis sekitar 77,9 persen dari penjualan Maret terhadap April 2020.

Sedangkan mengacu periode yang sama tahun lalu (Januari ke April 2019), yang berhasil membukukan penjualan 2,2 juta unit, ini artinya ada penurunan 25,6 persen.

Jika realisasi penjualan 3,9 juta unit dan AHM mampu mencapai 3 juta unit tahun ini, maka sudah barang tentu market share pabrikan sayap mengepak tetap di atas 75 persen atau 76,9 persen tepatnya.

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

*****

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.