Akhirnya Toyota Indonesia Bawa Mobil Listrik Murni, Kapan Dijual ke Konsumen?

Logo mobil listrik Toyota. Foto: Auto Express

Toyota terlihat serius menggarap mobil listrik untuk pasar otomotif di Indonesia. Sebelumnya mereka juga baru meluncurkan Toyota Corolla Cross Hybrid pada awal Agustus lalu.

Meski begitu hingga saat ini PT Toyota Astra Motor (TAM) belum punya lini produk di kendaraan listrik murni (EV) alias BEV (Battery Electric Vehicle). Dalam konferensi pers secara virtual, mereka menegaskan siap memperluas pasar mobil elektrifikasi lewat line-up kendaraan listrik murni.

Logo mobil listrik Toyota. Foto: Auto Express

Direktur Pemasaran PT TAM, Anton Jimmy Suwandi mengatakan dalam waktu dekat mereka akan merilis mobil listrik murni baru.

"Kami akan menghadirkan BEV, momen ini menjadikan TAM siap untuk semua teknologi elektrifikasi. Pertama TAM akan hadirkan EV ecosystem, kedua adalah mengenalkan BEV. Dua pendekatan berbeda ini agar BEV bisa lebih luas dan akan optimal lagi ke depannya," kata Anton, Rabu (18/11).

Ilustrasi mobil listrik murni Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Dalam tahap awal, TAM coba melakukan pendekatan dengan konsumen. Mereka akan menghadirkan kendaraan listrik untuk digunakan wisatawan di Bali pada 2021 mendatang.

"Di Bali nanti kami akan menghadirkan EV Ecotourism, sebuah layanan mobilitas yang terintegrasi bagi semua masyarakat dan turis yang ingin mencoba teknologi EV. Harapannya, agar makin banyak lagi masyarakat yang dapat mencoba, dan sekaligus sebagai upaya kami mendukung daya tarik pariwisata," jelas dia.

Dari keterangan Anton, Toyota Coms akan jadi salah satu produk yang mereka siapkan untk program Eco-Tourism di Bali. Pihaknya juga aka membawa beberapa model mobil listriknya dari hybrid sampai plug-in-hybrid.

Meluncur minggu depan

Tampilan samping Lexus UX 300e. Foto: CarAdvice

Kembali lagi soal rencana menghadirkan mobil listrik secara retail. Sebenarnya secara produk mereka punya modelnya seperti Toyota C-HR EV seperti di China atau Lexus UX 300e.

Nah, untuk produk yang kedua Anton seperti memberi kisi-kisi bahwa mobil segmen premium lebih siap untuk menggunakan mobil listrik murni saat ini. Dia juga tak malu-mulu memastikan pada minggu depan produknya akan dirilis.

"Kami siapkan model retail yang akan segera kami luncurkan dengan Brand Lexus minggu depan untuk mereka yang langsung ingin memiliki. Jadi Fokusnya bukan cuma ke jualan tapi edukasi ke market yang luas juga menjadi sasaran kami khusunya di Full EV ini," kata Anton saat dihubungi kumparan.

Tampilan samping Lexus UX 300e. Foto: CarAdvice

Anton mengatakan dalam teknologi elektrifikasi Toyota dan Lexus saling bekerjasama khususnya dalam proses studi produk dan market.

"Kenapa Lexus? karena pasarnya yang siap di segmen premium, konsumen Lexus biasanya punya dua kendaraan lebih, mereka bisa pakai bergantian, untuk keperluan jarak jauh bisa menggunakan yang lain," ungkap dia.

Jika mobil listrik yang dimaksud Anton dari produk Lexus, besar kemungkinan adalah Lexus UX 300e. SUV listrik murni ini sudah mendebut lebih dulu di pasar Eropa pada 2019 lalu.