BAIC Bakal Ikut Pameran GIIAS 2024, Kenalkan Mobil Baru

30 Maret 2024 16:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BAIC, pabrikan otomotif China masuk Indonesia dibawa PT Jio Distribusi Indonesia.  Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
BAIC, pabrikan otomotif China masuk Indonesia dibawa PT Jio Distribusi Indonesia. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BAIC, pabrikan asal China masuk Indonesia di bawah naungan PT Jio Distribusi Indonesia (JDI), bakal memanfaatkan pameran otomotif terdekat untuk pengenalan brand sekaligus peluncuran produk debutan mereka.
ADVERTISEMENT
Sebagai tahap awa, ada dua SUV yang disiapkan yakni BJ40 dan X55. Khusus BJ40 memiliki perawakan dan desain serupa Jeep Rubicon. Sementara X55 hadir dalam bentuk medium SUV serta berpenampilan crossover.
Founder PT JDI Jerry Hermawan Lo mengatakan, usai seremoni penandatangan kontrak kerja sama dengan prinsipal BAIC, dalam waktu dekat akan melakukan pengenalan model-model yang akan dijual nantinya.
BAIC, pabrikan otomotif China masuk Indonesia. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
JDI belum memajang mobil-mobil BAIC di markasnya di bilangan Alam Sutera, Tangerang, karena terkendala produksi. Indonesia menerapkan setir kanan, sementara BAIC di China dan beberapa negara lain menggunakan setir kiri.
"Sehingga perlu ada sedikit waktu untuk mengubah. Semoga pertengahan bulan depan mobilnya akan tiba di sini. Kami berencana resmikan di Mei, setelah itu kami ikut pameran GIIAS 2024, kami sudah persiapkan diri," katanya di Tangerang, Kamis (28/3).
BAIC, pabrikan otomotif China masuk Indonesia dibawa PT Jio Distribusi Indonesia. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Lanjutnya perusahaan otomotif yang bisa dibilang merupakan BUMN terbesar di China, memiliki reputasi yang bagus. Selain fokus pasar dalam negeri, juga telah ekspansi ke sejumlah negara termasuk Eropa, Afrika, dan Amerika.
ADVERTISEMENT
"Kalau dari Beijing ini sudah diekspor ke Italia, Jerman dan negara-negara Afrika, Peru, cukup banyak. Karena mereka sudah punya pengalaman membuat mobil terutama militer di 1958, jadi kekuatan dan kecanggihan mobil ini sudah kami tes di Beijing," kata Jerry.

Bangun 41 diler BAIC hingga 2028

Chief Operating Officer PT JDI Dhani Yahya menambahkan, perusahaannya itu memiliki komitmen dan visi jangka panjang. Termasuk rencana perakitan lokal untuk membuat harganya makin kompetitif, juga pendirian jaringan penjualan.
BAIC, pabrikan otomotif China masuk Indonesia. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Dalam paparannya, JDI akan mendirikan 41 diler hingga 2027 yang terbagi ke dalam lima tahapan. Tahap pertama pada 2024, akan membangun 8 jaringan yang berpusat di Jabodetabek, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Sulawesi Selatan.
ADVERTISEMENT
Tahap dua pada 2025, bangun 8 diler lagi untuk menyasar wilayah Kalimantan dan Bali. Tambahan 8 diler lagi pada 2026 berfokus di Jabodetabek area, Jawa, hingga Sumatera.
Lalu masing-masing 9 diler pada 2027 dan 6 diler pada 2028. Semuanya hadir dalam format 3S (sales, service, sparet part) dan beberapa 1S alias hanya penjualan.
"Untuk CKD kami sedang penjajakan ada dua kandidat assembly-nya, Gaya Motor dan Handal Indonesia Motor," katanya.