Berita Menarik: Denda Tak Sedia Kotak P3K di Mobil; Bocoran Motor Baru GESITS
ADVERTISEMENT
Artikel mengenai denda Rp 250.000 jika tak sediakan kotak P3K di mobil menjadi berita menarik kumparanOTO pada Sabtu (16/10).
ADVERTISEMENT
Pengemudi mobil wajib mengetahui segala aturan berkendara. Tidak hanya menyoal rambu lalu lintas, tapi juga menyoal aturan lainnya, termasuk kewajiban memiliki kotak Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan atau P3K di dalam kendaraan.
Rangkuman berita menarik kumparanOTO
Pengendara, Tak Sedia Kotak P3K di Mobil Bisa Didenda Rp 250.000
Pengemudi mobil wajib mengetahui segala aturan berkendara. Tidak hanya menyoal rambu lalu lintas, tapi juga menyoal aturan lainnya, termasuk kewajiban memiliki kotak Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan atau P3K di dalam kendaraan.
Ya, kewajiban memiliki kotak P3K di dalam kendaraan ini ternyata sudah sejak lama tercantum pada Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULLAJ) Nomor 22 Tahun 2009.
ADVERTISEMENT
Pada Pasal 57 Ayat 1 dijelaskan Setiap Kendaraan Bermotor yang dioperasikan di Jalan wajib dilengkapi dengan perlengkapan Kendaraan Bermotor. Adapun, perlengkapan pada Kendaraan Bermotor yang dimaksud tersebut salah satunya adalah Kotak P3K, hal ini tertuang pada Pasal 57 Ayat 3 Huruf G. Berikut bunyinya.
GESITS Mau Rilis 2 Motor Baru, Ini Bocorannya
Direktur Utama PT Wika Industri Manufaktur (WIMA) M. Samyarto blak-blakan soal kehadiran dua calon sepeda motor listrik baru dari GESITS dalam waktu dekat.
“Sedang kita siapkan, yang satu sudah lulus uji model dan satunya lagi mudah-mudahan meluncur secepatnya awal tahun depan,” kata Samyarto.
Samyarto merinci kedua model sepeda motor listrik yang sedang dikembangkan GESITS tersebut.
Honda Siapkan 10 Mobil Listrik Murni, Ini Bocoran Produknya
Jenama asal Jepang, Honda, mulai mengungkap rencana strategi mereka dalam hal kendaraan elektrifikasi, khususnya mobil listrik murni.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Electrek, Honda menginformasikan akan meluncurkan setidaknya 10 mobil listrik murni dalam 5 tahun ke depan mulai 2022.
Seluruh mobil listrik itu, rencananya akan difokuskan terlebih dahulu untuk pasar China hingga 2030. Barulah setelah itu, Honda membuka peluangnya untuk memasarkan line up mobil listriknya ke negara lainnya.