Berita Menarik: Etika Berpakaian Ketika di Satpas; Alasan Nissan Merugi

SIM baru yang telah jadi di SIM Keliling. Foto: dok. Istimewa

Ulasan berpakaian yang benar saat perpanjang SIM di Satpas agar tak ditolak jadi berita menarik kumparanOTO pada Sabtu (2/1).

Dalam proses pembuatan SIM, ada berbagai syarat yang harus dipenuhi para pemohon. Mulai dari batasan usia, sehat jasmani dan rohani, lulus ujian teori dan praktik, hingga yang tak kalah penting, yakni penggunaan pakaian yang sesuai saat datang ke kantor Satpas.

Artikel yang membahas harga bus dengan penggunaan sasis Mercedes-Benz juga menarik. Disusul informasi mengenai hal yang membuat merek mobil Nissan merugi dan unitnya kurang kompetitif di pasar.

Berita Menarik kumparanOTO

Bikin SIM di Kantor Satpas, Jangan Berpakaian Seperti Ini Bila Tak Ingin Ditolak

Peserta membuat Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) SIM Daan Mogot, Jakarta, Selasa (2/6/2020). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Kasi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya, AKP Agung Permana, mengatakan sebenarnya tak ada aturan spesifik yang mengatur pakaian bagi para masyarakat yang ingin membuat SIM.

"Sebenarnya sih aturan detailnya seperti apa yang boleh itu tidak ada. Cuma yang penting ya itu rapi saja dan sopan," kata Agung kepada kumparan belum lama ini.

Nah agar pembuatan SIM tak ditolak, baca dan klik link berita ini.

Segini Harga Seunit Bus dengan Sasis Mercedes-Benz

Bus bekas Big Bird Foto: dok. instagram.com/mashandbuschannel

Tahukah Anda berapa harga satu unit bus berukuran besar yang ada di jalanan? Dengan tampilan mewah, lampu LED, interior yang elegan rupanya satu bis bisa mencapai miliaran rupiah.

Harga bus utamanya ditentukan dari model sasis, bentuk bodi yang dibuat karoseri, maupun opsi yang disematkan pada bus. Contohnya bus yang dibangun dari sasis Hino RK8 R260, dibalut bodi Jetbus 3 Voyager besutan Adiputro, harganya bisa Rp 1,7 miliar pada 2020 ini.

Mau tahu lebih lanjut artikel ini? Cari informasinya lewat link di bawah ini.

Ini yang Membuat Nissan Merugi dan Mobilnya Kurang Kompetitif

Logo Nissan terbaru pada Nissan Magnite. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Produsen mobil terbesar kedua di Jepang, Nissan, baru sadar mengalami kerugian dalam beberapa tahun terakhir karena bertahan dengan model-model lama. Akibatnya mobil-mobil Nissan tidak laku di pasar.

Ternyata ada beberapa hal dan alasan yang membuat merek mobil Nissan alami kerugian dan unitnya tak kompetitif. Berikut informasinya pada link di bawah ini.