BMW S1000RR Kena Recall di Amerika Serikat, Bagaimana Indonesia?

2 November 2019 16:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
BMW S 1000 RR Foto: dok. Autondtv
zoom-in-whitePerbesar
BMW S 1000 RR Foto: dok. Autondtv
ADVERTISEMENT
BMW Motorrad melayangkan kampanye penarikan kembali (recall) atas model motor sport BMW S1000RR terbaru. Ditengarai ada masalah pada sistem pendingin oli.
ADVERTISEMENT
Recall tersebut dilakukan berawal dari laporan dua konsumennya yang berada Jepang dan Jerman mengeluhkan cairan pendingin olinya yang rembes.
BMW S1000RR Foto: dok. Joe Frans
Dalam laporannya, selang pendingin oli tidak terpasang dengan benar sehingga mengakibatkan adanya tetesan cairan tadi.
Dampak terburuk apabila cairan tersebut mengenai roda belakang, bisa membuat permukaan ban kehilangan traksi sehingga berpotensi mengakibatkan tergelincir saat menikung.
Catatan pabrikan, seperti mengutip Rideapart, ada 416 unit yang terdampak recall. Kampanye penarikan kembali dijadwalkan dimulai pada 27 November 2019 mendatang.
BMW S1000RR Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Lalu bagaimana dengan BMW S1000RR yang sedang diniagakan di Indonesia? Mengingat Maxindo Moto sebagai agen pemegang merek sudah menjual dua unit sejak diluncurkan di pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019.
CEO Maxindo Moto-BMW Motorrad Indonesia Joe Frans mengakui sudah mengetahui recall pada produknya itu. Hanya saja belum dapat memastikan unit yang dijual terdampak recall atau tidak
BMW S1000RR Foto: dok. Joe Frans
"Yang dua unit kami baru bisa delivery. Memang kami tinggal tunggu instruksi dari prinsipal (terdampak atau tidak)," kata Joe saat berbincang dengan kumparan, Jumat (1/11).
BMW S1000RR Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Motor sport fairing terkencang yang dibuat di Berlin, Jerman tersebut pertama kali meluncur dalam pameran EICMA November 2018, sebagai generasi kedua S1000RR yang debut sepuluh tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Tampilannya kini berubah drastis, apalagi pada wajahnya yang tidak lagi mengusung lampu asimetrik. Kedua lampu utamanya kini punya bentuk kembar dan dilengkapi daytime running light (DRL) yang membentuk huruf U.
BMW S1000RR Foto: dok. Joe Frans
Tapi tetap, BMW coba mempertahankan ciri khas dari model lawasnya berupa shark gill pada body kanan motor.
Generasi BMW S1000RR terbaru Foto: dok. Superbike
Bicara jantung mekanis, mesin berkapasitas 999 cc inline 4 silindernya ini ditambahkan katup titanium dan ShiftCam yang menjanjikan tenaga buas.
Di atas kertas, mesinnya ini mampu memproduksi tenaga 207 dk di 13.500 rpm juga torsi maksimum 113 Nm yang dicapai pada putaran 11.000 rpm yang disalurkan pada transmisi manual 6 percepatan.
BMW S1000RR Foto: dok. Joe Frans
Besaran dayanya itu juga dikawinkan pada 4 pilihan modus berkendara; Rain, Road, Dynamic, dan Race. Berdasarkan klaim BMW Motorrad pada laman resminya, BMW S1000RR mampu melesat hingga kecepatan puncak 299 km/jam.
ADVERTISEMENT