Distribusi Honda CR-V Naik, Dikebut Imbas Corona atau Laris di Pasar?
PerbesarADVERTISEMENT
Penjualan Honda CR-V secara wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) melesat signifikan sepanjang Januari hingga Februari 2020, dengan persentase lonjakan sampai 103 persen.
ADVERTISEMENT
Mengacu data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total ada 1.849 unit CR-V yang dikirimkan pada dua bulan pertama di 2020.
Sementara pada kurun waktu yang sama tahun lalu, PT Honda Prospect Motor (HPM) sebagai agen pemegang merek hanya mengirimkan 910 unit CR-V.
Business Innovation and Marketing & Sales Director PT HPM, Yusak Billy menyebut kenaikan ini karena permintaan pasar yang sedang bagus, bukan karena ingin jor-joran menyetok banyak unit di diler, di tengah pandemi corona ini.
"Iya, memang penjualan Honda CR-V kami baik, karena selain performa kendaraan yang baik, menggunakan mesin turbo yang membuat kendaraan penuh tenaga namun hemat bahan bakar," katanya saat dihubungi kumparan, Rabu (8/4).
Billy melanjutkan, terkait pasokan unit ke diler itu tergantung stok level. Supaya kondisi sehat, maka pengirimannya harus disesuaikan dengan kondisi penjualan mereka.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari alasan Billy, performa jualan pabrikan otomotif memang belum terlalu memprihatinkan pada dua bulan awal 2020. Maklum, pada periode itu virus corona belum menjangkit penjualan kendaraan.
Penyusutan penjualan diprediksi terjadi mulai Maret saat tanggap darurat corona dan penyesuaian kapasitas produksi mulai diberlakukan. Jadi kita lihat bersama lagi performa Honda CR-V dan merek lain bila laporan penjualan Gaikindo sudah dirilis lagi.
***