Fuso: Kami Punya Kewajiban Produksi Truk Rendah Emisi

Fuso eCanter generasi terbaru dipamerkan di GIIAS 2023. Foto: Gesit Prayogi/kumparan

Fuso Canter tak perlu disanksikan lagi sebagai legenda truk di Indonesia. Selama lebih dari setengah abad, truk kepala kuning ini menjadi andalan dan menjadi saksi perkembangan ekonomi serta sosial di dalam negeri.

Di tengah isu perubahan iklim dan target netralitas karbon, Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) tak mau ketinggalan untuk berkontribusi dalam pengurangan emisi dari sektor transportasi.

“Transportasi darat, terutama truk memberikan kontribusi besar terhadap polusi suara dan emisi karbon global, terutama di perkotaan Kami sepenuhnya berkomitmen untuk mencapai tujuan Paris Treaty tentang Perlindungan Iklim dan ini menjadi kewajiban kami untuk memproduksi truk dengan emisi yang lebih rendah,” kata Karl Deppen, President and CEO MFTBC pada sela-sela penyelenggaraan GIIAS 2023 di ICE BSD, Tangerang, Jumat (11/8/2023).

Canter pun kini bertransformasi sebagai truk listrik dengan nama baru: eCanter. Truk yang tak lagi bising dan nol emisi itu kini telah memasuki generasi kedua dan generasi baru untuk pertama kali diperkenalkan di Indonesia melalui pameran GIIAS 2023.

“Keberhasilan eCanter secara global telah menginspirasi kami untuk melakukan yang lebih baik lagi. Sejak diluncurkan pada tahun 2017, begitu banyak feedback berharga dari konsumen kami,” katanya.

Truk listrik eCanter generasi baru

eCanter generasi baru kini dirancang lebih fleksibel untuk menjawab kebutuhan konsumen. Truk yang diperkenalkan perdana di IAA Jerman ini mengemas sejumlah teknologi canggih, termasuk Power Extractor (PTO), konsep baterai modular, dan eAxle.

“PTO membuatnya kompatibel untuk diaplikasikan dengan beragam jenis karoseri. Truk ini juga dilengkapi sistem drivetrain baru, eAxle,” katanya.

Adapun sistem baterai modular memungkinkan konsumen memilih kapasitas baterai yang disesuaikan dengan kebutuhan, ada S dengan kapasitas 41kWH, M 83 kWH, dan L 124kWh. Di mana jarak tempuh yang ditawarkan masing-masing varian tersebut adalah mulai dari 99 km hingga 324 km. Demikian dikutip dari situs resmi Mitsubishi Fuso.

Sementara itu, eCanter generasi baru ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan mulai dari keperluan untuk mengangkut barang pada sektor logistik hingga bisa dimodifikasi untuk kebutuhan sektor industri gas, jasa derek, dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.

Sebagai truk listrik fiturnya juga canggih, khususnya untuk menawarkan kenyamanan pengemudi. Di mana dia memiliki kemudi dengan beragam tombol untuk mengakses informasi di layar instrumen LCD, lampu LED yang 30 persen lebih terang untuk meningkatkan visibilitas, serta fungsi Autolight, dan Intelligent Highbeam Assist.

Menyoal keselamatan, baterai diletakkan pada area bawah sasis kendaran dengan dudukan baja yang dirancang untuk melindungi sel baterai dari benturan dan kecelakaan dari depan maupun samping. Bila terjadi insiden, sensor kecelakaan akan secara otomatis menonaktifkan sistem tegangan tingginya.