Gaikindo Optimistis Tren Mobil Elektrifikasi Meningkat di 2020
PerbesarADVERTISEMENT
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) meyakini penjualan mobil elektrifikasi di tahun 2020, akan mengalami tren positif.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Gaikindo, Johannes Nangoi menyebut, itu tidak terlepas dari mulai banyaknya pabrikan otomotif, yang sudah mulai berani meluncurkan mobil elektrifikasi.
“Memang implementasinya kan baru mulai berlaku di tahun depan (2021), tapi sudah ada yang mulai dari tahun kemarin, itu bagus banget dan jadi sinyal positif buat peningkatan di tahun ini,” jelas Nangoi saat dihubungi kumparan, beberapa waktu lalu.
Selain itu, mulai banyaknya Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) di beberapa tempat fasilitas umum, seperti pusat perbelanjaan, dinilai Nangoi turut mempengaruhi minat masyarakat untuk memiliki mobil elektrifikasi.
“Apalagi sejak tahun kemarin, infrastruktur kan sudah mulai kita beresin. Kalau tahun ini sudah beres dan ada dimana-mana, tentu itu akan jauh lebih menarik,” beber Nangoi.
Sepanjang 2019 lalu, tercatat ada 4 mobil elektrifikasi yang meluncur di Indonesia, yaitu Mercedes-Benz E300 EQ Power, Toyota C-HR hybrid, BMW i3S, dan Mitsubishi Outlander PHEV.
ADVERTISEMENT
Sementara beberapa pabrikan lainnya, diprediksi juga akan turut meluncurkan mobil elektrifikasinya di tahun ini, seperti Toyota dengan Prius PHV, BMW dengan SUV plug in hybrid, serta DFSK dengan mobil listriknya.
Pada tahun lalu saja, Toyota bahkan mengklaim mengalami peningkatan penjualan mobil hybrid mereka sampai 5 kali lipat. Demikian disampaikan Vice President PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto.
Angka per bulannya pada 2019 lalu sudah di atas 50 unit. Mengacu data Gaikindo, wholesales (pengiriman unit dari pabrik ke diler) mobil hybrid Toyota 576 unit (Januari-Oktober).
