Hindari Mesin Jebol, Biasakan Rutin Ganti Oli Motor

Ilustrasi ganti oli motor. Foto: Shutterstock

Meskipun mudah dan cepat, masih banyak pengguna sepeda motor yang abai betapa pentingnya melakukan penggantian oli secara rutin. Tak jarang penggantian oli mesin baru dilakukan ketika pengguna motor mulai merasakan tidak nyaman.

Padahal, ritual mengganti oli sangat dianjurkan sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan yang sudah tertera pada buku panduan kendaraan. Nah, jika pengguna menginginkan motornya tetap awet dan tidak mudah rusak, biasakan ganti oli motor sesuai dengan anjuran.

Menurut Technical Trainer PT. ExxonMobil Lubricants Indonesia, Nurudin mengatakan, dengan rutin melakukan pergantian oli mampu menjaga mesin secara keseluruhan, sehingga mesin lebih awet apalagi digunakan untuk harian.

All New Yamaha NMax 155 vs All New Honda PCX 160 Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

“Idealnya penggantian rutin itu mengikuti kilometer atau bulan, mana yang lebih dulu. Direkomendasikan mengganti oli itu di kilometer 2.000 atau 2 bulan,” ujarnya pada acara Ngobrol Virtual Santai (NGOVSAN) Forum Wartawan Otomotif.

Nah, Nurudin menyebutkan ada beberapa keuntungan jika pengguna motor rutin melakukan penggantian oli. Berikut lengkapnya.

Suhu mesin terjaga dan komponen mesin lebih awet

Pada dasarnya oli memiliki peranan yang sangat penting untuk mesin. Ini karena oli berguna sebagai pelumas untuk menetralisir gaya gesekan antara komponen yang mampu menimbulkan kerusakan.

Menjajal Suzuki Nex Crossover di jalan aspal dan off-road ringan. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO

Nah, oli juga dapat mengontrol suhu di dalam ruang mesin. Jika pengguna rutin melakukan penggantian oli, maka mampu membuat mesin motor lebih awet dan performa tetap optimal.

“Kalau penggantian olinya rutin sesuai dengan jadwal tentu juga komponen-komponen akan terlindungi jadi kinerjanya terlindungi, tentu dengan perlindungan maksimal akan membuat komponen lebih awet,” tuturnya.

Hemat bahan bakar

Berkaitan dengan gesekan, karena oli menjadi pelumas untuk menetralisir gaya gesek antara komponen. Jika gesekan pada komponen itu rendah otomatis akan membuat kinerja mesin lebih ringan.

Mencoba all new Yamaha NMax 2020. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

“Jadi kalau semakin ringan kita tidak buka gas terlalu dalam, itu tenaga jadi lebih enteng, sehingga pemakaian bahan bakar jadi lebih hemat,” kata Nurudin.

Biaya perawatan lebih hemat

Melakukan penggantian oli motor memang mudah dan juga murah, terlebih lagi motor saat ini sudah berpengabut injeksi. Dengan rutin lakukan penggantian oli akan membuat komponen mesin motor lebih awet, sehingga tak perlu khawatir harus mengeluarkan biaya lebih.

“Motor injeksi secara perawatan lebih mudah, asalkan di mekanisme injeksinya tidak bermasalah, kan tidak harus ganti oli dia servis, beda dengan motor karburator,” tuturnya.

Ditambah lagi, dengan rutin melakukan penggantian oli motor akan membuat pemakaian bahan bakar menjadi lebih hemat. Sehingga motor tidak selalu jajan ke SPBU terdekat.

“Dengan komponen yang awet, kemudian bahan bakar juga hemat, ini akan membuat perawatan lebih ringan dan hemat,” pungkas Nurudin.