Honda Kuasai 75 Persen Pasar Sepeda Motor Indonesia

14 Januari 2020 19:00 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penjualan sepeda motor. Foto:  ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penjualan sepeda motor. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
ADVERTISEMENT
Penjualan sepeda motor di Indonesia sepanjang 2019 mencapai 6.487.430 unit, atau naik sekira 1,63 persen dibanding tahun 2018 (6.383.111 unit).
ADVERTISEMENT
Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Sigit Kumala, berharap pasar roda dua dapat tumbuh di 2020.
"Iya, prediksinya kurang lebih angkanya bisa mencapai 6.450.000 unit. Itu naik dibanding tahun lalu (2019)," ucapnya kepada kumparan, Senin (13/1).
Sigit menyebut, torehan positif selama tahun 2019 tak terlepas dari stabilnya kondisi ekonomi, termasuk harga komoditas dan suku bunga yang stabil.
Presiden Joko Widodo mencoba motor Honda saat mengunjungi Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018. Foto: Intan/Biro Pers Setpres
Menariknya, ia menambahkan konsumen roda dua tak terlalu terpengaruh dengan kondisi politik yang terjadi pada tahun lalu.
"Soal kondisi politik, segmen ini lebih kebal yang penting mereka masih bisa beraktivitas dan bekerja. Berbeda dengan pembeli mobil yang khawatir akan kondisi tersebut, apalagi bila sampai ribut-ribut, bisa tak jadi beli," ujar Sigit.
ADVERTISEMENT

AHM Absolut

Penjualan sepeda motor merek Honda masih menjadi yang terbanyak di Indonesia. Penguasaan pasarnya sampai 75,70 persen atau sebanyak 4.910.688 unit.
Angka tersebut mengalami peningkatan dibanding 2018, yang hanya mencapai 4.759.202 unit, dengan market share kala itu di 74,56 persen.
Tiga besar penguasa pasar sepeda motor di Indonesia. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri
Sementara menempel di peringkat kedua ada Yamaha. Pabrikan berlambang garpu tala ini menguasai 22,80 persen pasar sepeda motor atau secara angka mengamankan penjualan 1.434.217 unit.
Beda dengan Honda, penjualan Yamaha justru terkoreksi sebesar 1,43 persen. kumparan telah mencoba menghubungi pihak PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) namun belum ada respons.
Sedangkan untuk Suzuki dan Kawasaki, masing-masing harus mencatatkan penurunan 19,72 persen dan 11,67 persen. Kemudian TVS, meski cuma menjual 898 unit, merek asal India ini justru mengukir pertumbuhan penjualan sepeda motor mereka, sebesar 171,30 persen.
ADVERTISEMENT
Berikut lengkapnya:
Distribusi sepeda motor 2018 dan 2019. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri