Honda Nyerah Jualan Mobilio di India dan Filipina, Bagaimana Indonesia?

24 Juni 2021 17:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Honda Mobilio Joyful Weekend Foto: Aditya Pratama Niagara
zoom-in-whitePerbesar
Honda Mobilio Joyful Weekend Foto: Aditya Pratama Niagara
ADVERTISEMENT
Honda Mobilio penjualan wholesales di Indonesia semakin menurun. Bahkan dari sisi peringkat di segmen low MPV, terus terdegradasi.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang Januari-Mei 2021 penjualannya sebanyak 2.773 unit.
Angka tersebut masih lebih kecil dibanding periode yang sama tahun lalu, yang masih bisa menyentuh 4.384 unit. Artinya masih minus 36,74 persen.

Peringkat terus terdegradasi

Sejak pertama kali mengaspal di Indonesia pada 2014 lalu, Honda Mobilio sempat punya posisi kuat. Ya, mobil ini hampir jadi 'pembunuh' Toyota Avanza.
Di tahun perdananya, jagoan pabrikan berlambang H ini bertengger di posisi kedua terlaris segmen Low MPV. Namun semakin ke sini, tajinya menumpul.
Kondisi makin parah sejak kedatangan Mitsubishi Xpander, peringkatnya merosot ke rangking 5 pada 2018. Dan semakin ke sini, makin parah.
Penjualan wholesales Honda Mobilio di Indonesia dan peringkatnya. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Pada 2020 dan tahun berjalan 2021 ini, Honda Mobilio harus berada di urutan ke-6 low MPV Indonesia.
ADVERTISEMENT

Honda Mobilio di suntik mati

Tak cuma di Indonesia ternyata, Honda Mobilio juga tersiksa di dua pasar global, seperti Filipina dan India. Bahkan sampai disetop jualannya.
Honda Cars Philippines Inc. (HCPI) memutuskan menyuntik mati Mobilio lantaran penjualannya yang lesu. Mobilio disebut-sebut sulit berkompetisi dengan Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, dan Suzuki Ertiga.
"Kami mempertimbangkan perubahan permintaan pasar dengan fokus pada pertumbuhan segmen tertentu. Jadi lebih baik fokus pada kebutuhan konsumen kami," demikian pernyataan HPCI seperti dikutip Autoindustriya.
Sementara di India Honda Mobilio hanya bertahan 3 tahun. Diluncurkan pada 2014, dan berakhir pada 2017

Nasib ke depannya

Berbicara soal keberlanjutan eksistensi Honda Mobilio, Billy menjawabnya normatif. Jadi masih abu-abu apakah Mobilio tetap dilanjutkan dengan ubahan signifikan atau seperti di Filipina.
ADVERTISEMENT
"Penyegaran suatu produk kami akan melihat kondisi pasar dan permintaan konsumen. Nanti di GIIAS akan ada new excitement dari kami," lanjutnya.
Ya jawaban Billy bisa diinterpretasikan bebas. Ada kemungkinan pada GIIAS 2021 nanti mereka akan menghadirkan Honda Mobilio generasi baru.
Namun seperti apa wujudnya? Bisa saja menggunakan basis mobil konsep Honda N7X. Ya calon produk baru itu, seperti disebut pabrikan, mengusung DNA campuran MPV dan SUV.
Menarik ditunggu kehadirannya.