HPM Selidiki Stabilizer Bar All New Honda HR-V yang Patah

24 Juni 2022 14:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Test drive all New Honda HR-V di Bali, Rabu (25/5/2022). Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Test drive all New Honda HR-V di Bali, Rabu (25/5/2022). Foto: Sena Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Honda Prospect Motor (HPM) merespons soal kasus stabilizer bar all new Honda HR-V yang patah.
ADVERTISEMENT
Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy, mengatakan akan melakukan penelusuran sekaligus menganalisa kasus tersebut.
"Saat ini diler sedang menganalisa penyebab masalah tersebut. Diler juga telah berkomunikasi langsung dengan konsumen untuk melakukan proses penggantian komponen," terang Billy kepada kumparanOTO, Kamis (23/6).
Link Stabilizer All New Honda HR-V patah. Foto: Dok. Istimewa
Lebih lanjut, Billy mengatakan belum bisa menyimpulkan penyebab patahnya stabilizer bar tersebut. Sebab diperlukan penyelidikan dan analisis terlebih dahulu untuk mengetahui penyebab pastinya.
"Saat ini kami fokus untuk menangani kasus ini, agar dapat secepatnya memperbaiki mobil konsumen tersebut," sambung Billy.
Saat disinggung menyoal potensi kejadian serupa pada mobil lain dan adanya potensi recall terkait kerusakan tersebut, Billy enggan berkomentar banyak.
"Belum ada rencana ke sana, karena ada proses panjang untuk memutuskan sebuah program recall," beber Billy.
Link Stabilizer All New Honda HR-V patah. Foto: Dok. Istimewa

Patah stabilizer bar

Sebelumnya, salah seorang pemilik All New Honda HR-V, Ahmad Ferry Susanto, menceritakan mobilnya tersebut mengalami patah stabilizer bar saat di perjalanan dari Lubuk Linggau Sumatera Selatan menuju Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Jadi saat itu lagi di daerah Prabumulih saya habis makan, ketika jalan pelan enggak jauh dari rumah makan itu, 'tangg' tiba-tiba bunyi itu kencang patah sendiri. Saya awalnya kira nabrak motor, pas saya cek enggak ada apa-apa, ke kolong juga enggak ada apa-apa, tapi pas saya senter lagi ke kolong, tahu-tahu ada patah itu stabilizer ban," jelas Ferry kepada kumparanOTO, Rabu (22/6).
Dirinya mengaku merasa beruntung karena kejadian patah stabilizer tersebut dialaminya saat melaju pelan dan bukan di jalan tol. Sebab, apabila terjadi di jalan tol, maka potensi kecelakaan pun jadi lebih besar.
"Saat itu saya kecepatan sekitar 60 km/jam. Untung itu kejadiannya nggak lagi kencang di tol. Wah kalau lagi kencang sudah bahaya itu dan jadi nggak ketahuan penyebabnya karena apa, bisa dikira karena hal lain," terang Ferry.
Link Stabilizer All New Honda HR-V patah. Foto: Dok. Istimewa
Adapun mobil milik Ferry itu, kini sedang dalam proses penanganan perbaikan oleh diler Honda Palembang.
ADVERTISEMENT
***