Ingat, Kunci Keyless Motor Tak Jamin Aman dari Maling, Catat Tips Ini!

Ilustrasi Pencurian motor. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Pencurian sepeda motor termasuk kejahatan yang kerap kali terjadi saat masuk bulan Ramadhan. Biasanya si maling mengincar motor karena lebih mudah untuk dicuri dan lalu dijual.

Ada banyak cara agar motor kita terhindar dari pencurian, salah satunya seperti dijelaskan oleh Mukti dari Technical Service Function (TSF) Main Dealer motor Honda Wahana Makmur Sejati (WMS).

Ilustrasi pencurian sepeda motor. Foto: Faisal Rahman/kumparan

Dia mengatakan, semua tingkat keamanan pada motor pasti memiliki peluang untuk ditembus oleh pencuri. Sangat disarankan untuk tetap menggunakan kunci ganda pada spot-spot tertentu.

"Tetap gunakan kunci ganda di area lain. Misalnya kunci disc (cakram), alarm, dan sebagainya," jelas Mukti dalam keterangan resmi kepada kumparan.

Kunci setang ke kanan

Ilustrasi pencurian motor. Foto: Faisal Rahman/kumparan

Ia mencontohkan, meski pada motor Honda sudah dibekali kunci pengaman ekstra dengan tutup magnet di lubang kunci, itu bukan hal sulit untuk maling membobolnya dalam hitungan detik. Sebagai upaya memperlambat pencuri, ada baiknya memposisikan setang ke arah kanan ketika ingin mengunci setir.

"Ketika parkir membalikkan setang motor ke arah kanan bisa menambah waktu pencurian namun tetap dapat diakali oleh pencuri,” jelasnya.

Fitur keyless bukan jaminan

Sistem keyless pada all new Honda Scoopy. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Beberapa motor, termasuk produk Honda juga sudah dibekali fitur keyless, Misalnya pada PCX 160 atau ADV150. Namun dalam beberapa kasus, pencuri masih bisa mengakali dengan memalsukan sistem sinyalnya.

Sebagai tips aman, jangan pernah berikan nomor pin atau barcode kepada siapa pun. Umumnya nomor rahasia ini diberikan ketika penyerahan unit baru ke konsumen.

"Jalan terbaik demi mengamankan sepeda motor, perlu ketelitian dan rasa waspada pemilik kendaraan. Perhatikan kondisi keamanan lingkungan ketika meninggalkan motor dalam jangka waktu cukup lama, pungkasnya.

Ilustrasi lampu rem belakang motor saat parkir. Foto: istimewa

Terakhir kata Mukti, pilih lokasi strategis dan aman ketika ingin meninggalkan motor. Sebisa mungkin pilih di tempat ramai dan hindari meninggalkan di lokasi gelap dan sepi.

"kewaspadaan terhadap keamanan pemilik adalah kunci yang terbaik ketika meninggalkan sepeda motor di suatu lokasi dan dalam jangka waktu yang lama," imbuhnya.