Jualan Mobil Hybrid Toyota Naik 38 Persen Berkat Corolla Cross

16 Januari 2021 18:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota Prius PHEV. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Toyota Prius PHEV. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
ADVERTISEMENT
Toyota Indonesia menorehkan lonjakan penjualan mobil hybrid sepanjang 2020. Berdasarkan data wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Gaikindo, ada 950 unit mobil hybrid Toyota yang terjual.
ADVERTISEMENT
Capaian ini meningkat 38,6 persen dibandingkan periode yang sama selama 2019 dengan penjualan sebanyak 685 unit. Penjualan pada 2019 terbilang positif lantaran banyak mobil hybrid baru yang diluncurkan.
Toyota Corolla Cross. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

Meningkat gara-gara Toyota Corolla Cross Hybrid

Khusus 2020 lalu, Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy mengatakan pasar mobil hybrid cenderung mengalami peningkatan, meski diterpa pandemi.
"Sejalan dengan adanya Corolla Cross, Toyota brand saja naik ke angka 950 unit, sementara Lexus karena efek pandemi agak terkoreksi ke 90 unit. Tapi secara total, TAM jual hybrid naik ke angka 1.040 unit," terang Anton kepada kumparan, Jumat (15/1).
Toyota Corolla Cross Hybrid, berkontribusi paling besar terhadap keseluruhan penjualan. Mengacu data yang sama, sebanyak 652 unit Corolla Cross Hybrid terdistribusi ke diler.
Toyota Corolla Cross. Foto: dok. TAM
Diikuti Camry Hybrid sebanyak 130 unit, C-HR Hybrid 126 unit, dan Altis Hybrid 41 unit. Padahal sebelum ada Corolla Cross, tulang punggung penjualan mobil hybrid Toyota ada pada C-HR selama 2019, yang sempat terjual 320 unit.
ADVERTISEMENT
Anton menambahkan, hal tersebut bukan berarti konsumen C-HR terserap ke Corolla Cross karena harga yang lebih murah. Keduanya dijelaskan punya segmen yang berbeda.
Tampilan depan Toyota Corolla Cross. Foto: dok. TAM
Secara segmentasi, C-HR berada di atas Corolla Cross. Berdasarkan harganya, punya selisih lebih tinggi Rp 49 jutaan.
"Rasanya lebih karena terkena efek pandemi makanya agak turun. Sementara Corolla Cross walaupun ada pandemi, karena efek market baru jadi masih cukup tinggi hasilnya," imbuhnya.
Toyota Corolla Cross. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
Dirinya meyakini pada 2021 ini pasar kendaraan hybrid makin berkembang. Terutama dengan masuknya brand lain ke segmen elektrifikasi, harapannya tentu semakin banyak masyarakat yang bergeser melirik kendaraan yang lebih ramah lingkungan
"Apalagi enggak cuma hybrid, tapi teknologi lain juga sudah mulai masuk seperti plug-in hybrid, maupun full electric vehicle. Pilihan masyarakat sudah cukup lengkap tinggal pilih sesuai preferensi dan kebutuhan," tuturnya.
ADVERTISEMENT