Kawasaki W175 Kena Recall di Vietnam, Bagaimana Indonesia?

Motor Kawasaki W175 Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Kawasaki Vietnam umumkan penarikan kembali atau recall pada model W175. Berdasar laporan Zing, ada masalah pada bagian poros engkol atau umum disebut crankshaft.

Lebih lanjut bila dibiarkan, akan menyebabkan bunyi gesekan pada sisi kiri mesin saat motor dijalankan.

Motor Kawasaki W175 Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Pada kasus terburuk, dari getaran serta gesekan tadi, bisa membuat mur pada bagian komponen mesin longgar, sehingga menyebabkan rantai selip dan mengakibatkan pergeseran gigi secara mendadak yang membuat mesin rusak.

Setidaknya ada 66 unit Kawasaki W175 produksi tahun 2018 yang terdampak kerusakan tersebut. Kawasaki Motor Vietnam pun langsung menggelar kampanye recall hingga 31 Desember 2020. Adapun lamanya penggantian komponen yang rusak, memakan waktu enam jam.

Motor Kawasaki W175 Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Diketahui W175 tersebut diimpor secara terurai dari Kawasaki Motor Indonesia (KMI). Sumber internal KMI menyebut, W175 memang diekspor ke sejumlah negara di ASEAN, mencakup Filipina, Thailand, dan Vietnam.

"Itu khusus produksi di sana (Kawasaki Vietnam), kan memang impornya enggak utuh, makanya yang terdampak hanya W715 di Vietnam," jelas sumber kepada kumparan, Jumat (9/8) petang.

Makanya pada laporan yang sama, Kawasaki Motor Vietnam disebut lalai karena tidak menangani termostat crankshaft sesuai dengan persyaratan teknis ketika merakitnya.

Motor Kawasaki W175 Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Ini artinya, recall tidak menyasar unit yang diniagakan di Tanah Air. Sumber pun memastikan bila permasalahan tersebut tidak ditemui pada W175 produksi KMI yang sudah dijual hingga sekarang.

"Buat konsumen di Indonesia tidak usah khawatir dengan masalah recall, jika menemukan masalah, tentunya bisa diatasi di diler resmi Kawasaki," tambahnya lagi.

Kawasaki W715 yang debut pada akhir 2017 lalu langsung mendapatkan respons positif bagi pecinta motor retro di Tanah Air. Dua minggu setelah diluncurkan, pabrikan langsung mencatat 1.500 surat pemesanan kendaraan (SPK).

Lebih lanjut hingga kini, model tersebut jadi penyumbang penjualan terbesar setelah Kawasaki Ninja 250 series.

Sebagai pengingat, Kawasaki W175 menggendong mesin dengan kubikasi 177 cc 1-silinder berpendingin udara yang mampu memproduksi tenaga 12 dk di 7.500 rpm dan torsi puncak 13,2 Nm di putaran 6.000 rpm yang dikawinkan pada transmisi manual 5-percepatan.