Kinerja Ekspor Toyota Indonesia Hampir Pulih, Semester 1 2021 Tumbuh 32 Persen

10 Agustus 2021 8:47 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ekspor mobil Toyota Innova. Foto: dok. Toyota Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Ekspor mobil Toyota Innova. Foto: dok. Toyota Indonesia
ADVERTISEMENT
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mencatatkan peningkatan kinerja ekspor sepalam semester 1 2021. Dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, ekspor mobil CBU Toyota naik 32 persen, dari 68.100 unit menjadi 89.900 unit.
ADVERTISEMENT
Direktur Corporate Affairs PT TMMIN Bob Azam menuturkan bahwa pemulihan kinerja ekspor Toyota telah mencapai 96 persen. Ekspor CBU semester 1 2019 mencapai 93.600 unit.
“Tahun ini kami harapkan ekspornya lebih dari 70 persen dibandingkan tahun kemarin, sedangkan domestiknya juga sama lebih dari 70 persen apalagi dengan adanya PPnBM,” ujarnya ketika dihubungi oleh kumparan.
Toyota Rush Masih Paling Diminati di Luar Negeri
Adapun, ekspor mobil Toyota didominasi jenis SUV dan sedan. Kontributor utamanya diduduki oleh Toyota Rush yang diberangkatkan sebanyak 21.700 unit, diikuti dengan Vios sebanyak 15.300 unit, dan Fortuner 14.800 unit.
Pengapalan produk Toyota sudah menyasar banyak negara yang tersebar di Asia, Afrika, Timur Tengah, dan Amerika Selatan.
Toyota rayakan capaian 1 juta unit ekspor Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
Tak cuma secara CBU, Toyota Indonesia juga mengekspor kendaraan dalam keadaan terurai atau CKD sebanyak 28.900 unit pada semester 1 tahun 2021. Ditambah pengiriman mesin bensin beserta etanol bertipe TR dan NR dengan total 62.200 unit.
ADVERTISEMENT
Bob menambahkan, meskipun ada peningkatan, Toyota juga mengalami kendala terutama dalam keterbatasan semikonduktor dan beberapa negara tujuan ekspor yang kembali ditutup karena COVID-19 seperti Vietnam dan Filipina.
+++