kumparan Test Ride: 15 Menit Pertama Geber Honda Vario 160, Seberapa Bertenaga?

3 Februari 2022 15:37 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Test ride generasi baru Honda Vario 160 yang resmi dipasarkan di Indonesia, 2 Februari 2022. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Test ride generasi baru Honda Vario 160 yang resmi dipasarkan di Indonesia, 2 Februari 2022. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
ADVERTISEMENT
Hal yang paling dinantikan selain kabar peluncuran Honda Vario 160 terbaru, adalah menjajalnya langsung di sesi test ride. Dan kumparanOTO beruntung bisa mendapat kesempatan itu, Rabu (2/2).
ADVERTISEMENT
Namun memang, waktu yang diberikan untuk menggebernya hanya sebentar saja, cuma sekitar 15 menit saja. Ini dilakukan di trek pengetesan Astra Honda Motor Safety Riding and Training Center (AHMSRTC) Deltamas, Cikarang.
Meski begitu, momen test ride ini cukup mengobati rasa penasaran, dan cukup untuk first impression. Nah seperti apa sih rasanya? Yuk simak cerita kami berikut ini.

Posisi berkendara

Pertama kali menempelkan pinggul ke kursi, terasa empuk dan desain lekuk jok baru lebih nyaman. Kaki tak begitu mengangkang seperti pada desain jok sebelumnya.
Test ride generasi baru Honda Vario 160 yang resmi dipasarkan di Indonesia, 2 Februari 2022. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Kedua telapak kaki pun sanggup menapak hampir sempurna ke tanah, dengan tinggi saya 171 cm. Dan soal ketinggian jok ini naik sedikit menjadi 778 mm, ketimbang sebelumnya cuma 769 mm.
ADVERTISEMENT
Tubuh pun hampir tegak dan tak membungkuk, lantaran posisi setang tak begitu jauh dan rendah. Siku lengan membentuk sudut landai, yang efek positifnya menjadi tak cepat pegal, dan pengendalian motor juga semakin maksimal.
Nah menariknya, leg room di ruang tengah dek juga kini menjadi lebih lega. Sehingga dengkul tak terlalu mepet dengan bodi depan motor. Tentu ini karena penambahan panjang motor menjadi 1.929 mm dari 1.919 mm.

Handling Honda Vario 160

Tanpa bertele-tele, dengan segala perubahan mulai dari rangka, sampai dengan suspensi dan ukuran ban baru, membuat pengendaliannya berubah signifikan.
Test ride generasi baru Honda Vario 160 yang resmi dipasarkan di Indonesia, 2 Februari 2022. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Maklum saja, saya punya Honda Vario lawas yang biasa dipakai untuk mobilitas. Jadi kurang lebih tahu betul perbedaannya.
Sejujurnya, ketika pertama motor dijalankan terasa seperti lebih enteng ketimbang Vario lama. Padahal secara bobot bertambah.
ADVERTISEMENT
Menanyakan kepada Technical Service Division PT AHM Reza Rezdie Sahertian, ini lantaran efek dari penyematan struktur rangka yang baru.
"Begitu juga suspensi baru lebih panjang, dan tapak ban lebih lebar, jadi handling semakin ringan," ucapnya ketika ditanyakan kumparanOTO.
Test ride generasi baru Honda Vario 160 yang resmi dipasarkan di Indonesia, 2 Februari 2022. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Kemudian motor juga lebih mudah ditekuk kanan dan kiri, saat melewati medan pengetesan yang berbentuk lekukan seperti angka 8.
Ini sepertinya sangat akomodatif saat diajak meliuk-liuk di kemacetan. Kumparan kasih nilai 9 untuk sektor ini.

Performa mesin

Memuntir handle gas, hempasan torsinya terbilang cukup responsif tapi tetap halus, sehingga tak srantal-sruntul ketika stop and go. Bobot saya sendiri di 80 kg.
Dan digeber pada trek panjang kurang lebih 150 meter, tarikannya cukup mumpuni napasnya panjang. Cukup mengakomodasi untuk berkendara perkotaan, maupun luar kota.
Test ride generasi baru Honda Vario 160 yang resmi dipasarkan di Indonesia, 2 Februari 2022. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Ini cukup berbeda dengan Vario sebelumnya yang saya gunakan sehari-hari. Terasa perubahan yang signifikan.
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi di atas kertas tenaganya naik sampai 2,15 dk, sementara torsinya mengalami kenaikan 0,4 Nm, dari 13,4 menjadi 13,8 Nm, dan mesinnya baru eSP+ 160 cc 4-katup.
Demikian kesan singkat saya menunggangi Honda Vario 160. Nantikan ulasan lengkapnya di test ride selanjutnya. Over all dalam pengetesan singkat ini, saya kasih nilai 9 untuk posisi duduk, handling dan performa.