Melihat Kei-Car Hybrid Suzuki Terlaris, Terjual 100 Ribu Unit per Tahun

Pabrik Suzuki di Oka, Jepang. Foto: PT SIS

Penjualan mobil hybrid di Jepang laris manis. Dalam lima tahun ke belakang (2018-2022), data penjualan mobil penumpang berteknologi hybrid di negara ini tumbuh.

Pada 2022, mobil dengan teknologi tersebut menguasai 44 persen dari keseluruhan penjualan mobil penumpang yang ada di Jepang selama tahun 2022, atau naik 4 persen dibandingkan 2019.

Bicara soal mobil hybrid, di Jepang turut populer dengan model kei car. Tercermin dari data penjualan pabrikan Hamamatsu.

kumparan berkesempatan berkunjung langsung ke salah satu jaringan penjualan (diler) Suzuki Arena yang berlokasi di distrik kota Ota, kota Tokyo, Jepang. Diler ini turut memajang beberapa model hybrid dari Suzuki.

Suzuki Spacia base di Diler Suzuki Arena di Oka, Jepang. Foto: M Lutfan Dharmawan/kumparan

Salah satu model mobil hybrid Suzuki yang dapat ditemukan di Suzuki Arena adalah Spacia hybrid. Termasuk dalam kategori kei-car, Spacia hybrid memegang predikat mobil hybrid Suzuki terlaris di Jepang selama 5 tahun berturut-turut, dengan penjualan per tahun lebih dari 100.000 unit.

Interior Suzuki Spacia Base di Diler Suzuki Arena di Oka, Jepang. Foto: M Lutfan Dharmawan/kumparan

Mobil hybrid Suzuki terlaris ini menawarkan kelebihan ruang kabin yang lapang dan mudah digunakan meski dengan eksterior yang kompak.

Hideka Miyasaka, Head of Showroom Suzuki Area, Ota City membeberkan, Spacia ini juga menjadi salah satu mobil yang paling laku di dilernya.

“Januari sampai September 2023, Suzuki Solio Hybrid sebanyak 44 unit, (disusul) Hustler, Spacia,” kata dia mengurutkan mobil yang paling laku di dilernya, di Oka City, Jepang, Selasa (24/10).

Suasana di Diler Suzuki Arena di Oka, Jepang. Foto: PT SIS

Dia mengamini bahwa segmen kei-car masih yang paling digandrungi masyarakat Jepang.

“Market share Suzuki kei car 30 persen, Kei Car bermesin hybrid hanya Suzuki saja, kemampuan hybrid sangat membantu saat berkendara dengan efisiensi yang baik dan driving impression yang memuaskan, diler ini staff servicenya sangat baik sehingga dipercaya oleh pelanggan,” ucapnya.

Adapun Spacia tipe terbawah di Jepang, harganya mulai dari Rp 140 jutaan saja (type base). Sementara untuk type lainnya, yakni Spacia custom hybrid dan Spacia gear hybrid, harganya lebih mahal.

Namun mobil yang mengusung mesin 658 cc bertenaga 50,9 dk dan bertorsi 60 Nm ini belum masuk ke Indonesia, ya.

Ilustrasi Suzuki Spacia. Foto: Shutterstock

Selain menawarkan penjualan, Diler ini melayani service. Rata-rata dalam sebulan ada 500 unit yang diservis di sini.

“Oil change reguler Rp 400-500 ribu," kata Hideka.

Teknologi hybrid yang digunakan pada mobil Suzuki di Jepang adalah teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang juga diterapkan secara global, termasuk di Indonesia.

Suasana ruang service mobil di Diler Suzuki Arena di Oka, Jepang. Foto: M Lutfan Dharmawan/kumparan

SHVS terdiri dari komponen utama yaitu Integrated Starter Generator (ISG) dan Lithium-ion battery yang melengkapi mesin pembakaran konvensional untuk menyempurnakan efisiensi dan mereduksi dampak emisi gas buang.

Cara kerjanya pun sama, yaitu memberikan Acceleration Assist saat dibutuhkan, Melakukan pengisian ulang daya baterai melalui Regenerative Braking dan memungkinkan efisiensi penggunaan bahan bakar dengan Engine Auto-Stop ketika tidak diperlukan saat perjalanan.

Kelebihan teknologi sebagai solusi kendaraan ramah lingkungan ini ditunjang dengan perawatan yang mudah, serta masih terjangkau untuk dimiliki oleh masyarakat secara umum.