Mobil yang Umurnya Lebih dari 3 Tahun Jarang Servis ke Bengkel Resmi

21 Agustus 2022 10:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi servis mobil di Auto2000. Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi servis mobil di Auto2000. Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
Ada hal menarik soal kebiasaan perawatan mobil baru di Indonesia. Rupanya ketika sudah menginjak usia pemakaian di atas 3 tahun, pemilik mobil cenderung enggan melakukan servis berkala di bengkel resmi.
ADVERTISEMENT
Hal ini diungkap Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara. Dari keseluruhan unit entry ke bengkel Auto2000, tidak semuanya rutin datang ke bengkel resmi lagi untuk perawatan berkala sesuai anjuran.
"Gambarannya itu berkurang 20-30 persen, semakin bertambahnya tahun pakai itu semakin berkurang. Rata-rata yang umurnya 4-5 tahun, karena ada beberapa faktor salah satunya karena masa warranty servis 3 tahun," buka Tara, sapaan akrabnya saat ditemui kumparan di Tangerang, Kamis (18/8).
Warranty servis yang dimaksud adalah semua proses servis berkala yang dilakukan sejak 1.000 km pertama hingga 50 ribu km atau 3 tahun pemakaian, tidak disertai pungutan biaya jasa perawatan. Dalam arti lain cukup bayar part maupun fluida yang diganti.
Proses di fasilitas Body & Paint terlengkap Jawa Timur, Auto2000 Singosari. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Selepas itu, pemilik mobil mengambil keputusan servis di bengkel umum yang nilainya lebih ekonomis. Itu merupakan alasan kedua, banyak pengguna mobil yang tidak melakukan servis di bengkel resmi, saat usia pakainya makin lama.
ADVERTISEMENT
"Setelah itu yang masuk ke bengkel resmi berkurang, kemudian ada faktor mobil dijual dan pindah tangan. Siklusnya 4-5 tahun, makanya beli mobil baru di kami tapi pas jual bekas nggak balik lagi ke kami," katanya.
Perihal biaya servis yang lebih tinggi di bengkel resmi ketimbang umum, menurut Tara merupakan persoalan klasik. Kendati demikian dirinya tidak menampik hal tersebut.
Bengkel Auto2000 Meningkat Jelang Lebaran Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Hanya saja, benefit servis di bengkel resmi dibarengi dengan jaminan kualitas pengerjaan serta suku cadang, garansi pengerjaan, dan standar perawatan yang dilakukan oleh para teknisi terlatih.
"Banyak mobil yang semakin tua merasa bahwa sayang masuk bengkel resmi, khawatir biayanya banyak. Tapi kalau sebenarnya rutin (harga servis di bengkel resmi) enggak jadi isu," ungkapnya.
ADVERTISEMENT

Strategi Tarik Mobil Usia 3 Tahun ke Atas

Para service advisor Auto2000 tak punya cara lagi selain anjuran selalu servis berkala di bengkel resmi bagi semua pengguna Toyota. Sifatnya tidak memaksa, jadi tak heran ketika dihadapkan pada pilihan yang lebih murah, maka opsi servis di bengkel resmi dikesampingkan.
Bengkel Auto2000 Meningkat Jelang Lebaran Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Meski begitu, Auto2000 menawarkan paket yang lebih ekonomis supaya konsumen tetap servis di bengkel resmi. Pertama melalui Paket Spontan, berupa servis kecil, maupun kombinasi dengan servis besar.
Paket Spontan A berupa 2 kali servis kecil senilai Rp 1,7 juta, kemudian Spontan B berupa 1 kali servis kecil dan besar, serta Spontan C berupa 3 kali servis kecil dan sekali servis besar.
Bengkel Auto2000 Meningkat Jelang Lebaran Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Semua pilihan paket tersebut untuk periode servis berkala di atas 50 ribu km dan dalam periode 1,5 tahun. "Harganya fix di awal dan bisa lebih hemat 34 persen dari biaya servis berkala (sesuai jadwal di atas 50 ribu km), kalau ada kenaikan harga spare part kami yang tanggung," lanjut Tara.
ADVERTISEMENT
Berikutnya paket servis parsial, yang menyasar perawatan beberapa komponen vital di mobil. Khusus paket ini sifatnya tematik per bulan, bisa perawatan terjangkau untuk sistem pengereman, suspensi, roda, atau lainnya.