Motor Listrik Yamaha E01 Diuji Coba di Thailand, Indonesia Menyusul
PerbesarADVERTISEMENT
Akun resmi Facebook Yamaha Society Thailand menyebar sebuah undangan terbuka kepada publik negeri gajah putih itu untuk dapat mencoba prototipe sepeda motor listrik Yamaha E01 pada 17 September mendatang.
ADVERTISEMENT
Yamaha E01 sendiri merupakan bagian proyek dari Proof of Concept (POC) Yamaha Global yang dilaksanakan mulai semester kedua atau bulan Juli ini di beberapa negara dan benua, termasuk Indonesia.
Ada 40 unit Yamaha E01 yang diuji coba di Thailand, 20 unit lebih banyak jika dibandingkan dengan jatah yang didapat untuk Indonesia.
Thailand termasuk menjadi yang tercepat untuk dapat langsung merasakan motor listrik yang punya desain mirip skuter maxi Yamaha lainnya itu. Bulan Juli lalu, beberapa media otomotif Thailand bahkan sudah melakukan uji jalan menggunakan E01.
Yamaha E01 tersebut dites selayaknya motor konvensional baru dengan dibawa ke jalan raya, mengutip dari Great Biker Thailand. Masih dari sumber yang sama, uji coba tersebut sekaligus untuk merasakan langsung fitur-fitur yang ditawarkan oleh Yamaha E01.
ADVERTISEMENT
Misalnya, tiga pilihan modus berkendara yakni PWR (Power Mode), STD (Standard Mode), dan ECO (Eco Mode). Berdasarkan hasil pengujian, modus PWR sangat cocok ketika melewati jalan menanjak atau ingin membutuhkan akselerasi lebih, kecepatan maksimal yang dapat diraih hingga 105 km/jam.
Kemudian, modus STD lebih cocok untuk cruising pada kecepatan rata-rata 30 – 80 km/jam. Sementara modus ECO motor akan dibatasi kecepatan maksimumnya pada 60 km/jam, menjanjikan konsumsi baterai yang lebih hemat.
Menariknya, Yamaha E01 ternyata punya modus mundur atau reverse selayaknya yang ditemukan pada mobil. Fitur ini baru bisa digunakan jika kecepatan motor di bawah 1 km/jam. Tidak lupa, ada fitur regenerative brake yang punya fungsi dan sensasi mirip engine brake pada motor konvensional.
Fitur-fitur penunjang lainnya seperti kontrol traksi dan rem ABS, dikatakan dapat bekerja dengan baik seperti motor konvensional Yamaha lainnya. Rasanya, apabila melihat ulasan secara keseluruhan, Yamaha E01 harusnya juga sudah siap mulai diuji coba di Indonesia. Tapi kapan?
ADVERTISEMENT
Menjawab hal itu, Manager Public Relations, YRA & Community, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Antonius Widiantoro mengatakan, pihaknya juga akan melakukan hal yang sama tidak lama lagi.
“Iya, mereka (Thailand) duluan. Untuk Indonesia tidak lama lagi, tahun ini kita akan lakukan uji coba,” buka Anton ketika dihubungi kumparan (8/9).
Adapun, dirinya masih enggan memberikan detail informasi mengenai kegiatan tersebut. “Tunggu saja, kami sedang mempersiapkan semuanya,” tukas Anton.
Sekilas motor listrik Yamaha E01
Yamaha E01 merupakan sepeda motor listrik kedua yang diboyong oleh PT YIMM untuk dilakukan studi dan uji coba di Indonesia, setelah sempat membawa Yamaha E-Fino pada tahun 2016 lalu.
Secara global, E01 merupakan kelanjutan pengembangan sepeda motor listrik Yamaha sebelumnya yakni mulai dari Yamaha Passol tahun 2002, Yamaha EC-02 (2005), Yamaha EC-03 (2010), Yamaha EC-05 (2019), dan Yamaha EMF (2022).
ADVERTISEMENT
E01 disebut setara dengan motor skutik konvensional berkapasitas mesin 125 cc, dengan mengusung konsep ‘A Human Centric Juxtaposed Design’ menjadikan tampilannya mirip dengan salah satu motor skutik keluarga Maxi Yamaha, Nmax.
Menyoal dimensi, skuter listrik ini memiliki panjang 1.930 mm, lebar 810 mm, dan tinggi 1.190 mm, posisi duduk dikatakan menyerupai Nmax dengan tinggi jok 755 mm.
Adapun, jenis baterai yang dibenamkan pada Yamaha E01 ini merupakan jenis fixed alias tertanam pada rangkanya. Baterainya punya kapasitas 4,9 kWh yang diklaim dapat menempuh jarak hingga 104 km, dengan menempuh kecepatan rata-rata 60 km/jam. Untuk kecepatan puncak, Yamaha mengeklaim skuter listrik tersebut dapat mencapai 100 km/jam.
***
