Neta Auto Restrukturisasi, Fokus Pulihkan Produksi dan Jamin Hak Konsumen
13 Juni 2025 11:00 WIB
·
waktu baca 2 menitNeta Auto Restrukturisasi, Fokus Pulihkan Produksi dan Jamin Hak Konsumen
Perusahaan induk dari Neta Auto, Hozon New Energy Automobile Co., Ltd., memulai proses restrukturisasi sebagai langkah strategis menyelamatkan perusahaan dari krisis utang yang membelit. #kumparanOTOkumparanOTO



ADVERTISEMENT
Perusahaan induk dari Neta Auto, Hozon New Energy Automobile Co., Ltd., memulai proses restrukturisasi sebagai langkah strategis menyelamatkan perusahaan dari krisis utang yang membelit.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima kumparan Kamis (12/6/2025), Neta mengungkapkan proses ini dipimpin langsung oleh pemerintah dan berada di bawah pengawasan Pengadilan Menengah Rakyat Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China.
Langkah ini disebut sebagai upaya penyelamatan aktif demi memastikan keberlangsungan produksi, pengiriman kendaraan, serta perlindungan hak para mitra, karyawan, dan konsumen Neta di seluruh dunia.
Restrukturisasi ini melibatkan sejumlah langkah penting. Di antaranya adalah masuknya tim investasi strategis dan penunjukan CEO baru yang berasal dari kalangan eksekutif otomotif global.
Sementara, pendanaan dari investor industri ini nantinya bakal digunakan untuk memulihkan lini produksi, mempercepat riset dan pengembangan, serta memperluas jangkauan pasar internasional.
Tim profesional juga telah ditunjuk guna memimpin proses restrukturisasi ini demi memastikan prosedur yang adil dan legal. Fokus utamanya diarahkan pada penyelesaian utang rantai pasokan dan layanan purnajual, sambil meminimalisasi kerugian seluruh pihak terkait.
ADVERTISEMENT
Di pasar China, pabrik Tongxiang direncanakan mulai beroperasi secara bertahap dalam enam bulan ke depan. Sementara itu, bisnis internasional Neta tetap berjalan normal. Perusahaan telah menandatangani perjanjian jaminan dengan mitra diler luar negeri serta memastikan ketersediaan suku cadang dan layanan purnajual tetap prima.
Hozon New Energy memastikan bahwa semua pemilik mobil Neta akan tetap mendapat dukungan purnajual, update OTA, dan pasokan aksesori. Sistem kendaraan serta layanan aplikasi digital pun dijanjikan tetap beroperasi normal.
Dalam jangka menengah, perusahaan bakal kembali fokus pada pengembangan teknologi dan peluncuran produk baru. Hozon menargetkan merilis tiga model global anyar sebelum 2027, segmen yang disasar adalah kendaraan dengan rentang harga 150 ribu hingga 250 yuan atau sekitar Rp 338 jutaan sampai Rp 563 jutaan.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Hozon juga memastikan memperkuat kolaborasi dengan perusahaan besar seperti CATL dan Huawei, serta memperluas strategi globalisasi dengan pendekatan teknologi dan lokalisasi secara bersamaan.
Lewat pernyataan resminya, Hozon New Energy menyampaikan apresiasi terhadap semua pihak, mulai dari pemerintah, kreditor, hingga konsumen global, yang tetap mendukung di tengah masa sulit. Mereka juga berjanji akan terus mengomunikasikan progres restrukturisasi secara terbuka lewat kanal resmi.
“Meski jalannya tak mudah, kami yakin dengan sinergi dari semua pihak, Hozon New Energy akan kembali lebih kuat dan mampu berkontribusi besar pada industri kendaraan energi baru,” tulis manajemen Hozon lewat keterangan resminya.