Nyetir Mobil Manual: Ini Triknya Supaya Lebih Irit

11 Desember 2019 9:04 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Transmisi Manual 6 percepatan Mahindra Scorpio Pikup Foto: Ghulam M Nayazri
zoom-in-whitePerbesar
Transmisi Manual 6 percepatan Mahindra Scorpio Pikup Foto: Ghulam M Nayazri
ADVERTISEMENT
Mobil manual kerap menjadi pilihan, salah satu alasannya karena efisiensi bahan bakar. Hal ini karena pengemudi bisa menjaga putaran mesin tetap rendah tergantung posisi giginya.
ADVERTISEMENT
Hal ini pun dibenarkan Head Product Improvement Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Bambang Supriyadi.
Transmisi Manual pada Porsche 911 Foto: dok. Carscoops
Namun biar lebih irit lagi, jangan hanya menjaga laju pada putaran mesin rendah. Kata Bambang, atur kecepatan maksimum mobil sesuai rasio giginya.
Jadi begini catatan pentingnya sesuai penuturan Bambang.
Ilustrasi kaki kiri pada pedal kopling mobil manual Foto: dok. Shutter Stock
Diawali ketika mulai berakselerasi pada gigi 1 ke 2, pertahankan kecepatan hanya sampai 15 km/jam.
Kemudian saat melakukan perpindahan gigi 2 ke 3, jaga kecepatan maksimumnya 35 km/jam. Lalu pada gigi 3 ke 4, jaga kecepatan paling puncak di angka 50 km/jam.
Adapun pada perpindahan gigi 4 ke 5, selalu jaga kecepatan maksimumnya 70 km/jam.
"Utamanya lakukan perpindahan gigi dan kecepatan tersebut pada putaran 2.000 sampai 3.000 rpm," kata Bambang kepada kumparan beberapa waktu lalu.
Panel instrumen Daihatsu Grand New Xenia Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO
Hanya saja kondisi ini berlaku pada jalanan yang mendatar, dan lalu lintas yang memungkinkan laju mobil bisa konstan.
ADVERTISEMENT
Apabila melewati bukit atau hendak menyalip, tentu kecepatan maksimum tadi tidak berlaku, karena tenaga dan torsi harus didapatkan pada putaran mesin tinggi.
Kendaraan melintas di jalan tol Jakarta-Tangerang, Banten, Senin (28/10). Foto: ANTARA FOTO/Fauzan
Kemudian untuk engine brake ketika menurun, papar Bambang juga dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar, namun lagi-lagi ini tergantung situasi dan kebutuhan. Artinya bila jarak antara satu kendaraan dengan lainnya cukup jauh, maka bisa maksimalkan engine brake.
Selanjutnya, upaya lain yang dapat dilakukan para pengemudi maupun pemilik mobil manual, jelas Bambang sebagai berikut:
1. Hindari pemanasan mesin yang terlalu lama
2. Hindari akselerasi atau rem mendadak
3. Sesuaikan pengaturan AC sesuai cuaca
4. Lakukan perawatan kendaraan secara rutin